Cara Membuat Server Rust Sendiri secara Otomatis dan Manual

Cara Membuat Server Rust Sendiri secara Otomatis dan Manual

Rust adalah game multiplayer populer dengan sistem mengumpulkan sumber daya dan membangun tempat berlindung untuk bertahan hidup di lingkungan yang keras. Nah, kalau ingin gameplay Anda lebih seru atau bermain bersama teman-teman gamer lainnya, Anda bisa mencoba membuat server Rust sendiri.

Di artikel ini, kami akan menjelaskan cara membuat server Rust sendiri dengan mudah. Baik untuk gamer baru maupun pemain lama yang ingin mencoba sensasi baru, kami akan memandu Anda menyiapkan dan mengelola server Rust dari nol.

Sudah siap bermain? Yuk, siapkan persediaan awal Anda, dan mulai petualangan di dunia Rust yang menegangkan!

Persiapan Awal sebelum Membuat Server Rust

Berikut adalah setup yang Anda perlukan untuk membuat dan menjalankan server game Rust:

  • Sistem operasi. Windows, Linux, atau macOS. Kami merekomendasikan sistem operasi berbasis Linux untuk menghosting server game apa pun karena stabilitas dan efisiensinya. 
  • CPU. Minimal prosesor quad-core, atau prosesor 6 core untuk server dengan ukuran lebih besar.
  • RAM. Minimal 8 GB, tapi direkomendasikan 16 GB untuk menampung lebih banyak pemain.
  • Penyimpanan. Minimal 20 GB, tapi mungkin perlu ruang disk yang lebih besar seiring dengan pertumbuhan server Anda.
  • Koneksi internet. Minimum 100 Mbps. Koneksi yang stabil dan cepat sangat penting untuk gameplay yang lancar dan memfasilitasi koneksi beberapa pemain. 

Apabila bingung mencari paket hosting yang memenuhi semua syarat di atas, cobalah paket game hosting dari Hostinger. Semua paket kami akan menghadirkan performa game Rust yang optimal, serta mudah diatur sesuai kebutuhan Anda.

Sebagai salah satu penyedia VPS terbaik, paket kami akan memberi Anda berbagai manfaat berikut:

  • Hardware premium. Paket game server kami menggunakan prosesor AMD EPYC yang canggih dan penyimpanan SSD NVMe untuk memastikan performa yang cepat dan bebas lag untuk server Rust.
  • Banyak lokasi server. Anda bisa menghosting game di berbagai lokasi di seluruh dunia. Latensi pun akan lebih rendah, yang sangat penting untuk pengalaman gaming yang bebas gangguan.
  • Game Panel Grafis. Kami menyediakan Game Panel yang intuitif dan mudah digunakan agar Anda bisa membuat dan mengelola lebih dari 100 game dengan mudah, tanpa menggunakan perintah VPS.
  • Setup cepat. Anda bisa menyiapkan VPS kami dalam waktu kurang dari lima menit!
  • Kustomisasi dan kontrol. Akses root penuh untuk menginstal mod dan plugin server sehingga Anda bisa sepenuhnya menyesuaikan sistem server Rust Anda sendiri.
  • Asisten AI yang canggih. Apabila menggunakan VPS Hostinger, Anda bisa memanfaatkan Kodee, asisten AI yang akan memberikan bantuan, skrip, dan perintah yang Anda butuhkan.
  • Paket yang terjangkau dan sesuai kebutuhan. Dengan harga mulai dari Rp100900.00/bulan, paket-paket game server dari Hostinger bisa Anda upgrade maupun downgrade sesuai kebutuhan server. Meskipun saat ini namanya adalah Minecraft hosting, paket ini tetap cocok untuk game pilihan Anda.

Cara Membuat Server Rust secara Otomatis

Menggunakan Game Panel dari Hostinger, Anda bisa setup server Rust sendiri tanpa harus menggunakan command sehingga prosesnya lebih efisien dan aman karena Anda tidak akan salah menggunakan utilitas.

Setelah membeli paket hosting yang sesuai dengan kebutuhan dan estimasi jumlah pemain Anda, selesaikan proses onboarding. Anda mungkin perlu membuat password baru dan memilih lokasi pusat data.

Setelah selesai, ikuti langkah-langkah berikut untuk menginstal server Rust di VPS baru Anda:

  1. Login ke hPanel dan klik VPS dari menu sidebar.
  2. Klik Kelola pada paket Game Panel Anda.
  1. Di bagian atas, Anda akan melihat bahwa Game Panel telah terinstal pada VPS Anda. Klik Kelola Panel.
  1. Layar login Game Panel akan terbuka di tab baru. Masukkan kredensial yang Anda buat selama proses onboarding, lalu klik Login.
  2. Klik Create Instance dan pilih Rust dari menu drop-down Select Application.
  3. Tekan Create Instance untuk mengonfirmasi.
tampilan game panel hostinger dengan instance rust yang dipilih
  1. Setelah proses pembuatan selesai, tekan Start.

Pada aktivasi pertama, Game Panel mungkin akan mendownload komponen tambahan. Setelah proses tersebut selesai, server Rust Anda pun sudah siap.

Klik dua kali instance Rust yang baru, kemudian buka bagian Connection Info. Masukkan informasi ini ke game client Anda untuk mengakses server.

Untuk mengubah pengaturan dalam game, buka instance Rust Anda → sidebarConfigurationRust. Kami akan menjelaskan parameter konfigurasi di bagian selanjutnya. Dari menu ini, Anda juga bisa mengaktifkan Umod untuk menginstal mod.

Cara Membuat Server Rust Sendiri

Menyiapkan server game Rust secara manual memerlukan beberapa perintah Linux. Kami merekomendasikan metode ini kalau Anda ingin menginstal sistem operasi lainnya atau software tambahan.

1. Mulai Setup VPS Anda

Di Hostinger, Anda bisa menginstal server Rust pada VPS Linux dengan mudah. Berikut adalah cara menggunakan VPS kami untuk membuat server Rust:

  1. Pilih paket Minecraft hosting berdasarkan ukuran server dan jumlah pemain Anda, lalu selesaikan proses pendaftaran dan pembayarannya.
  2. Setelah itu, akses dashboard VPS Anda. Di sini, Anda akan menemukan opsi untuk setup paket VPS baru. Klik Setup untuk melanjutkan prosesnya.
  3. Selama proses setup, Anda akan diminta untuk memilih nama server, mengatur password yang aman, dan memilih lokasi pusat data yang paling dekat dengan sebagian besar pemain di server Anda.
  4. Setelah setup selesai, cek apakah VPS sudah berjalan. Akses tab Ringkasan VPS di dashboard VPS Anda. Apabila offline, klik Mulai.
  1. Buka tab Akses SSH guna menemukan detail yang diperlukan untuk mengakses server Anda.
  1. Buka aplikasi command-line pilihan Anda. Misalnya, Anda bisa menggunakan SSH client seperti PuTTY, Terminal, atau Terminal browser Hostinger bawaan hPanel.
  2. Masukkan kredensial SSH Anda, lalu klik Enter.

Secara default, Anda akan tersambung ke server sebagai user root. Akun ini memiliki hak istimewa tertinggi di sistem Linux sehingga Anda bisa menjalankan perintah apa pun tanpa konfirmasi.

Namun, cara ini cukup berisiko kalau Anda menjalankan utilitas yang salah. Oleh karena itu, mari buat superuser baru, yang membutuhkan prefix sudo dan password untuk menjalankan perintah dengan hak istimewa. Lakukan dengan menjalankan:

adduser superuser-name

Masukkan password baru dan informasi lainnya. Kemudian, berikan hak istimewa kepada user tersebut untuk menggunakan perintah administratif dengan menambahkannya ke grup sudo:

usermod -a -G sudo superuser-name

Alihkan user ke superuser yang baru dengan memasukkan perintah berikut. Ganti superuser-name dengan nama yang Anda tentukan:

su superuser-name && cd

2. Instal Server Rust

Setelah VPS Anda siap, langkah selanjutnya adalah menginstal dedicated server Rust. Mari mulai dengan mengupdate repositori package Linux untuk memastikan Anda mendownload versi software terbaru. Untuk melakukannya, jalankan perintah Linux berikut ini:

sudo apt update && sudo apt upgrade

Kemudian, instal SteamCMD, versi command-line Steam client untuk menginstal dan mengupdate file server Rust. Jalankan:

sudo apt install steamcmd

Instal dependensi yang diperlukan seperti screen atau tmux untuk menjalankan proses server di latar belakang. Gunakan command:

sudo apt-get install tmux

Buat direktori khusus untuk file server Rust dengan menjalankan command di bawah ini:

mkdir rust_server

Di dalam folder server yang diinginkan, gunakan SteamCMD untuk mendownload file server dengan command:

steamcmd +login anonymous +force_install_dir ./rust_server +app_update 258550 +quit

Command ini akan mengarahkan Anda untuk login ke SteamCMD dan mendownload file server yang diperlukan ke folder rust_server yang ditentukan. Angka 258550 adalah ID aplikasi Steam untuk Rust.

Setelah penginstalan selesai, semua file server Rust akan disimpan di direktori rust_server. Akses folder tersebut menggunakan perintah cd:

cd rust_server

3. Ubah Pengaturan Server

Setelah berhasil menginstal server Rust, Anda bisa mengonfigurasi server game agar sesuai dengan preferensi dan kebutuhan Anda. Untuk memulai, buka direktori penginstalan Rust menggunakan perintah cd.

File konfigurasi utama dalam folder ini biasanya bernama server.cfg. Buka file tersebut menggunakan editor teks nano:

nano server.cfg

File ini berisi berbagai pengaturan yang bisa Anda modifikasi, misalnya:

Nama dan Deskripsi Server

Berikan nama yang unik untuk server Anda menggunakan:

server.hostname "Nama Server Anda"

Untuk menambahkan deskripsi server yang menjelaskan tema atau peraturan server Anda, masukkan perintah berikut ini:

server.description "Deskripsi Server Anda"

Jenis Peta

Pilih jenis peta yang ingin Anda gunakan dengan memodifikasi baris berikut:

server.level "Procedural Map"

Beberapa jenis peta yang bisa Anda gunakan antara lain:

  • Peta Prosedural – lanskap yang dibuat secara acak, menawarkan pengalaman unik di setiap permainan.
  • Barren – map yang tidak begitu mendetail untuk performa yang lebih baik, berfokus pada medan yang lebih sederhana.
  • Hapis Island – tata letak tetap dengan fitur yang konsisten untuk gameplay yang bisa ditebak.
  • Savas Island – peta yang lebih kecil dan lebih berfokus pada pertempuran, ideal untuk pertandingan yang lebih cepat dan lebih intens.
  • Peta Kustom – dibuat oleh komunitas untuk server yang dimodifikasi, peta ini menawarkan desain yang bervariasi dan unik.

Port Server

Pastikan port server diatur dengan benar agar pemain bisa terhubung dengan menyertakan baris berikut:

server.port 28015

Port default untuk traffic game Rust adalah 28015. Untuk protokol RCON (Remote Console), portnya adalah 28016.

Selain itu, penting untuk mengatur port forwarding pada jaringan Anda guna mengizinkan koneksi eksternal ke server, seperti dari jaringan lokal.

Untuk Rust, pengaturan ini biasanya melibatkan konfigurasi router untuk meneruskan port TCP 28015, memastikan pemain bisa terhubung ke server Anda dari luar jaringan.

Jumlah Pemain

Tentukan jumlah maksimum pemain yang bisa bergabung dengan server Anda:

server.maxplayers 50

Mode Bertarung

Izinkan pemain untuk melawan satu sama lain dengan mengatur parameter pemain vs pemain atau PvP ke true seperti berikut:

server.pve true

Apabila ingin mengaktifkan mode survival dengan sedikit pertarungan antarpemain, atur parameter PvP ke false.

Mode Game

Atur mode game sesuai preferensi Anda dengan menggunakan:

bamemode.set mode

Ganti mode dengan mode game yang Anda inginkan. Berikut pilihannya:

  • Vanilla dan survival. Mode game Rust default dengan tingkat kesulitan dan penalti normal.
  • Softcore. Mode ini mengurangi hukuman mati dan cocok untuk permainan yang tidak terlalu intens.
  • Hardcore. Game Rust Anda akan menjadi lebih sulit dengan tantangan bertahan hidup tambahan untuk gamer berpengalaman.

Pengaturan Lanjutan Lainnya

Sesuaikan kecepatan crafting dengan:

crafting.instant true

Atur siklus siang dan malam menggunakan:

env.daylength 45

Tentukan kecepatan pemain dalam mengumpulkan sumber daya:

gather.rate dispenser 2

Anda juga bisa mengonfigurasi item jarahan yang muncul dalam game menggunakan berbagai baris konfigurasi loot.

Setelah membuat perubahan, tekan CTRL + X → Y untuk menyimpannya, lalu Enter untuk keluar dari editor.

Kemudian, restart server agar perubahan Anda diterapkan dengan mengakses dashboard VPS Hostinger lalu mengklik Reboot VPS.

4. Luncurkan Server Rust

Setelah server Rust Anda siap, sekarang saatnya meluncurkannya dan mencoba gameplay yang sudah dibuat. Pastikan Anda berada di direktori server Anda, lalu jalankan server Rust dengan command berikut:

/RustDedicated -batchmode

Apabila ingin menyesuaikan pengaturan game saat dimulai, gunakan command ini:

./RustDedicated -batchmode +server.port 28015 +server.level "Procedural Map" +server.maxplayers 100 +server.hostname "Your Server Name" +server.identity "your_server_identity"

Skrip ini akan memulai proses server Rust dengan parameter seperti port, jenis peta, pemain maksimum, nama server, dan identitas server khusus.

Setelah server dimulai, pantau konsol server dan segera lakukan tindakan kalau ada error atau peringatan. Khususnya, perhatikan pesan yang terkait dengan proses mulai server, konektivitas jaringan, dan eksekusi skrip.

Selain itu, cek keberadaan server yang sedang berjalan di daftar client-server untuk mengonfirmasi bahwa proses peluncurannya sudah berhasil.

Anda juga bisa menguji konektivitas ke server menggunakan klien Rust dari PC. Masukkan alamat IP dan port VPS Anda dalam format:

connect 123.456.789.100:28015

Jangan lupa untuk mengganti 123.456.789.100 dengan alamat IP server Anda yang sebenarnya. Anda bisa melihat pengaturan ini di tab Informasi VPS atau di Ringkasan VPS hPanel.

5. Kelola dan Maintenance Server Rust

Pengelolaan dan maintenance yang efektif untuk server Rust Anda sangat penting untuk pengalaman bermain game yang stabil dan menyenangkan. Berikut adalah beberapa tips pengelolaan server Rust agar terus berjalan lancar:

Lakukan Backup dan Maintenance Server

Backup file server Anda secara rutin untuk mencegah kehilangan data. Untungnya, Anda tidak perlu repot menangani backup kalau menggunakan VPS Hostinger untuk hosting server Rust Anda.

Dengan Hostinger, server akan dibackup secara otomatis setiap minggu. Fitur ini bisa diakses melalui menu Backup & MonitoringSnapshot & Backup di dashboard VPS Anda.

menu buat snapshot untuk backup vps hpanel

Untuk frekuensi backup yang lebih sering, Anda bisa memilih opsi Upgrade. Untuk backup manual, gunakan Buat Snapshot.

Pengoptimalan Performa Server Rust

Anda wajib memantau dan mengoptimalkan performa server Anda. Manfaatkan tool dan plugin khusus Rust untuk memantau performa, penggunaan resource, dan aktivitas pemain.

Pelanggan Hostinger bisa menggunakan opsi Penggunaan Server untuk melihat informasi penggunaan CPU, penggunaan RAM, ruang disk, dan data traffic, dengan statistik yang tersedia untuk berbagai rentang waktu.

Anda juga bisa menggunakan plugin seperti Battlemetrics atau RustAdmin untuk pengoptimalan lebih lanjut dan mencegah crash.

Pengelolaan Pemain

Sebagai pemilik server, Anda perlu berkomunikasi secara rutin dengan komunitas pemain untuk mengatasi masalah atau menanggapi masukan mereka. Gunakan command admin server untuk menyesuaikan pengaturan peta dan dunia serta opsi PvP/PvE untuk memastikan gameplay yang menarik dan adil.

Gunakan opsi command users untuk menjaga lingkungan game yang positif berdasarkan masukan dan kebutuhan komunitas. Contohnya, Anda bisa mengatur pemain dengan users kick <username>, atau users ban <username> untuk pelanggaran yang lebih serius.

Keterlibatan Komunitas

Bangun komunitas yang positif dengan menetapkan aturan yang jelas, melakukan moderasi secara efektif, dan mendorong interaksi pemain. Adakan acara atau tantangan rutin untuk turut meningkatkan keterlibatan pemain.

Selain itu, ciptakan komunikasi yang terbuka dengan para pemain melalui forum atau grup chat. Adakan program perkenalan atau sesi masukan untuk membangun komunitas game yang dinamis dan aktif.

Pembersihan dan Update Server

Pembersihan server secara rutin membantu menjaga game tetap seimbang dan ‘fresh’. Simpan pengaturan saat ini dengan server.writecfg sebelum melakukan pembersihan dan informasikan jadwal maintenance server ke komunitas Anda.

Selain itu, pastikan dedicated server Anda diupdate dengan versi Rust terbaru untuk meningkatkan keamanan, performa, dan fungsinya. Jalankan command update_oxide atau app_update 258550 untuk melakukan update.

Konfigurasi File Batch

Gunakan file skrip bash untuk administrasi server yang lebih efisien. Skrip ini bisa mengotomatiskan tugas-tugas seperti peluncuran, update, dan backup server dengan sekali eksekusi perintah.

Buat skrip ini menggunakan editor teks dan simpan di direktori server Anda. Untuk membuatnya menggunakan Nano, jalankan perintah berikut. Ganti nama skrip dengan nama pilihan Anda:

sudo nano rust_server/scriptname.sh

Kemudian, masukkan perintah yang ingin Anda otomatiskan. Misalnya, berikut adalah contoh skrip batch sederhana untuk memulai server:

#!/bin/bash ./RustDedicated -batchmode +server.port 28015 +server.level "Procedural Map" +server.maxplayers 100 +server.hostname "Nama Server Anda"

File batch update server bisa diisi dengan skrip berikut:

#!/bin/bash steamcmd +login anonymous +force_install_dir ./rust_server +app_update 258550 +quit

Untuk backup, skrip batch berikut ini mungkin bisa digunakan:

#!/bin/bash tar -czvf rust-server-backup.tar.gz /path/ke/rust_server/

Setelah menambahkan skrip, simpan file dengan menekan Ctrl + X, Y, dan Enter. Ubah formatnya agar bisa dijalankan dengan:

chmod +x scriptname.sh

Untuk menjalankan skrip, masuk ke folder yang berisi file tersebut, yaitu rust_server dalam contoh ini. Kemudian, cukup tuliskan namanya ke command-line seperti berikut:

./scriptname.sh

Kesimpulan

Di tutorial ini, kami sudah membahas cara membuat server Rust sendiri, mulai dari memilih VPS yang andal hingga meluncurkan server Anda. Setelah mengikuti tutorial ini, Anda pun siap mengelola server pribadi Rust Anda, mengoptimalkan performanya, dan membangun komunitas game yang seru.

Pastikan untuk melakukan maintenance dan update rutin guna memberikan pengalaman server yang optimal. Baik Anda bermain bersama teman-teman maupun membangun komunitas dengan sesama gamer, yuk hadirkan pengalaman gaming yang asyik dengan server sendiri!

Tunggu apa lagi? Saatnya menikmati keseruan dunia game Anda sendiri! Selamat bermain!

Author
Penulis

Faradilla A.

Faradilla, yang lebih akrab disapa Ninda, adalah Content Marketing Specialist di Hostinger. Ia suka mengikuti tren teknologi, digital marketing, dan belajar bahasa. Melalui tutorial Hostinger ini, Ninda ingin berbagi informasi dan membantu pembaca menyelesaikan masalah yang dialami. Kenali Ninda lebih dekat di LinkedIn.