Cara Mengubah Port Apache dan MySQL di XAMPP

Apakah Anda pernah mengalami kendala saat menjalankan XAMPP, seperti Apache atau MySQL yang gagal dimulai? Masalah ini sering kali disebabkan oleh konflik port, yaitu saat port default digunakan oleh aplikasi lain di komputer Anda.

Untungnya, ada solusi mudah untuk mengatasi masalah ini, yaitu dengan mengganti port Apache dan MySQL di XAMPP. Langkah-langkahnya juga tidak terlalu sulit, kok.

Di artikel ini, kami akan memberikan panduannya secara mendetail agar Anda bisa mengikutinya dengan mudah untuk mengatasi masalah ini. Langsung saja simak tutorialnya di bawah ini yuk!

Cara Mengganti Port Apache di XAMPP

Untuk mengganti port Apache, Anda perlu menyesuaikan file konfigurasi dan pengaturan di XAMPP. Ikuti langkah-langkah berikut untuk melakukannya:

1. Akses File Konfigurasi Apache di XAMPP

Buka XAMPP Control Panel yang sudah Anda install. Pada tab Actions, klik Config di sebelah modul Apache.

Pilih opsi httpd.conf untuk membuka file konfigurasi Apache di editor teks pilihan Anda, misalnya Notepad.

tampilan file httpd conf di xampp

File konfigurasi ini berisi semua pengaturan penting untuk server Apache, termasuk konfigurasi port.

2. Ubah Port di File httpd.conf

Setelah file httpd.conf terbuka di Notepad, temukan baris berikut:

Listen 80
ServerName localhost:80

Ubah angka 80 menjadi angka lain, misalnya 8080:

Listen 8080
ServerName localhost:8080
tampilan file httpd conf di notepad menunjukkan nomor port yang diubah

Pastikan kedua baris di atas sudah menggunakan port yang sama. Setelah selesai, tekan Ctrl+S untuk menyimpan perubahan, lalu tutup editor teks Anda.

3. Sesuaikan Port di Service and Port Settings

Setelah mengedit file konfigurasi, Anda perlu menyesuaikan port di pengaturan XAMPP Control Panel. Klik Config, lalu pilih Service and Port Settings.

tampilan menu konfigurasi xampp dengan opsi service and port settings yang dipilih

Di menu yang muncul, pilih tab Apache lalu cari kolom Main Port. Ubah angka default menjadi 8080 sesuai perubahan yang tadi Anda lakukan. Klik Save untuk menyimpan pengaturan ini.

tampilan opsi konfigurasi port apache dengan kolom port yang dipilih

4. Cek Perubahan Port

Setelah melakukan semua perubahan di atas, saatnya Anda menguji kembali apakah port baru tersebut sudah berfungsi.

Mulai ulang Apache melalui XAMPP Control Panel dengan menekan tombol Start. Anda akan melihat nomor port baru tersebut.

tampilan xampp menunjukkan hasil port setelah diganti

Kemudian, buka browser Anda dan masukkan URL http://localhost:8080 untuk mengujinya. Kalau halaman XAMPP bisa diakses, artinya perubahan port berhasil diterapkan.

tampilan xampp yang berhasil diakses di browser

Selamat! Anda telah berhasil mengganti port Apache melalui XAMPP.

Cara Mengganti Port MySQL di XAMPP

Apabila MySQL Anda tidak bisa dijalankan karena konflik port, Anda juga bisa mengganti port defaultnya. Berikut langkah-langkahnya:

1. Buka File Konfigurasi MySQL

Buka XAMPP Control Panel, lalu klik Config di samping modul MySQL. Pilih opsi my.ini untuk membuka file konfigurasi MySQL di aplikasi editor teks.

tampilan mysql my ini di xampp

File ini berfungsi untuk mengatur port default yang digunakan oleh server MySQL.

2. Ubah Port di File my.ini

Di dalam file my.ini yang sudah Anda buka, cari baris berikut:

port=3306

Ubah angka 3306 menjadi angka lain, misalnya 3308:

port=3308
tampilan file my ini di notepad menunjukkan nomor port yang diubah

Setelah itu, tekan Ctrl+S untuk menyimpan perubahan, lalu tutup editor teks.

3. Sesuaikan Port di Service and Port Settings

Buka kembali menu Service and Port Settings di XAMPP Control Panel.

Pilih tab MySQL dan temukan bagian Main Port. Ganti angka default menjadi 3308, sesuai pengaturan Anda di file my.ini.

tampilan opsi konfigurasi port mysql dengan kolom port yang dipilih

Klik Save untuk menyimpan perubahan.

4. Uji Port Baru MySQL

Restart MySQL di XAMPP Control Panel, lalu akses phpMyAdmin di browser dengan URL http://localhost:8080/phpmyadmin (sesuaikan dengan port Apache yang Anda gunakan).

Apabila phpMyAdmin terbuka tanpa masalah, artinya perubahan port yang Anda lakukan berhasil.

Mengapa Port Apache dan MySQL Perlu Diubah?

Port adalah jalur komunikasi yang digunakan aplikasi untuk bertukar data. XAMPP menggunakan port default, yaitu 80 untuk Apache dan 3306 untuk MySQL.

Namun, ketika port tersebut sudah digunakan aplikasi lain, seperti Skype atau layanan MySQL bawaan sistem, XAMPP akan mengalami masalah yang membuatnya tidak bisa berfungsi.

Oleh karena itu, Anda bisa mencoba mengganti port yang digunakan untuk menghindari error ini. Dengan mengubah port default ke angka lain, Apache dan MySQL pun bisa kembali berfungsi dengan lancar.

Tips Mencegah Konflik Port di Masa Depan

Agar masalah konflik port tidak terjadi lagi, Anda bisa mengikuti tips berikut:

  • Gunakan port yang berbeda. Pilih angka port yang tidak umum digunakan, seperti 8081 atau 3309.
  • Periksa aplikasi lain. Pastikan aplikasi seperti Skype atau firewall tidak menggunakan port yang sama.
  • Catat perubahan yang dilakukan. Simpan catatan tentang port baru untuk memudahkan troubleshooting di masa depan.
  • Lihat log XAMPP. Cek log XAMPP untuk mendapatkan informasi mendetail jika terjadi error.

Kesimpulan

Mengganti port Apache dan MySQL di XAMPP adalah solusi efektif untuk mengatasi konflik port yang sering muncul. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda bisa memastikan XAMPP berjalan lancar tanpa gangguan.

Semoga panduan ini berhasil membantu Anda mengganti port Apache dan MySQL tanpa masalah, ya. Kalau masih ada pertanyaan atau kendala, jangan ragu untuk bertanya di kolom komentar. Selamat mencoba!

Author
Penulis

Faradilla A.

Faradilla, yang lebih akrab disapa Ninda, adalah Content Marketing Specialist di Hostinger. Ia suka mengikuti tren teknologi, digital marketing, dan belajar bahasa. Melalui tutorial Hostinger ini, Ninda ingin berbagi informasi dan membantu pembaca menyelesaikan masalah yang dialami. Kenali Ninda lebih dekat di LinkedIn.