20 Cara Meningkatkan Traffic Website yang Terbukti Efektif
Terkadang, nama domain yang unik dan mudah diingat, layout yang terlihat keren, dan konten berkualitas saja belum cukup untuk meningkatkan traffic website.
Anda mungkin sudah mendesain dan membuat website serta mengoptimasinya. Tapi, ternyata performanya belum maksimal. Artikel Anda juga sudah ditulis sebagus mungkin dan risetnya perlu waktu lama, tapi lagi-lagi belum berhasil.
Nah, untuk hal ini, ada satu hal yang perlu Anda pelajari, yaitu cara meningkatkan traffic website. Kalau traffic meningkat, semakin banyak juga penghasilan yang akan Anda peroleh.
Yuk, lanjutkan membaca artikel ini, karena kami akan menjelaskan 20 cara terbaik gratis dan berbayar untuk meningkatkan traffic website Anda. Selamat membaca!
Perbedaan Traffic Organik dan Berbayar
Ada 2 jenis traffic website yang paling utama, yaitu organik dan berbayar (paid).
Traffic organik adalah kunjungan ke website yang berasal dari mesin pencari seperti Google atau Bing, sedangkan traffic berbayar adalah kunjungan ke website melalui iklan seperti Google Ads, Facebook Ads, link promosi, dan metode berbayar lainnya.
Riset membuktikan bahwa 53,3% dari semua traffic website bersifat organik. Hasilnya, banyak pemilik website berlomba-lomba memaksimalkan upaya optimasi mesin pencari (SEO) website miliknya.
Traffic organik juga dikenal sebagai traffic gratis dan merupakan investasi jangka panjang. Namun, peringkat website yang tinggi tidak bisa diraih secara instan. Hasil upaya Anda mungkin tidak begitu signifikan sampai berbulan-bulan, apalagi kalau memilih niche yang ramai.
Kalau ingin melihat hasil langsung, coba traffic berbayar. Anda bisa membuatnya dalam beberapa menit saja dan menerima lebih banyak pengunjung langsung pada hari itu juga.
Sejumlah layanan iklan juga menawarkan berbagai opsi penargetan. Ini memungkinkan pengguna memilih siapa yang melihat iklan mereka berdasarkan kriteria seperti lokasi, usia, dan jenis kelamin.
Hasil instan kelihatannya memang bagus, tapi bersiaplah menghabiskan banyak uang untuk iklan berbayar, terutama di pasar yang kompetitif.
Apabila ingin melihat sebaik apa performa website Anda, gunakan tool cek traffic website untuk mendapatkan lebih banyak insight tentang strategi mana yang paling berhasil.
Tips Berguna
Jangan khawatir kalau Anda tidak yakin apakah perlu upgrade paket web hosting untuk menangani lebih banyak traffic. User Hostinger bisa mencoba paket yang lebih baik tanpa komitmen apa pun.
Cukup aktifkan fitur Plan Boosting dari hPanel Anda, lalu nikmati paket baru secara gratis selama 24 jam.
20 Cara Meningkatkan Traffic Website
Dengan upaya yang cukup dan cara yang tepat, website tidak akan mengalami kekurangan traffic lagi.
Di bawah ini, kami akan membahas cara organik dan berbayar untuk meningkatkan traffic website.
1. Optimalkan Website untuk Mesin Pencari
Memaksimalkan SEO website berarti mengoptimasi website untuk mesin pencari (Google, Bing, dll.) agar mendatangkan lebih banyak pengunjung. Teknik SEO yang diterapkan dengan tepat akan membantu menaikkan peringkat website di SERP dan meningkatkan traffic organik ke website.
Untuk mulai mengoptimasi website, lakukan riset keyword kontennya lebih dulu.
Saat melakukan riset, pelajari berapa banyak orang yang mencari suatu keyword dan seberapa ketat persaingannya. Tentukan keyword mana yang akan digunakan untuk mendapatkan peringkat tinggi di antara hasil pencarian.
Sertakan long-tail keyword karena biasanya digunakan oleh orang-orang yang sudah tahu persis apa yang akan mereka cari di search engine.
Ada banyak tool riset keyword, dan yang paling populer adalah Google Keyword Planner. Temukan ide keyword atau cek metrik historis seperti volume pencarian bulanan rata-rata dan persaingannya.
Setelah memutuskan keyword apa yang akan digunakan, saatnya Anda mengoptimasi website. Proses optimasi dibagi menjadi 2 kategori, yaitu SEO off-site dan on-site.
SEO off-site adalah upaya untuk meningkatkan popularitas website tanpa perlu mengutak-atik kontennya. Ada banyak cara untuk mempromosikan website secara gratis, seperti melalui media sosial dan guest blogging. Jangan lupakan juga aspek teknis SEO, seperti meningkatkan kecepatan loading website.
SEO on-site atau on-page adalah upaya mengoptimasi berbagai bagian website Anda, termasuk kontennya. Saat membuat konten website, pastikan Anda lebih fokus pada SEO on-page. Bagaimanapun, website harus benar-benar siap sebelum Anda mulai mempromosikannya.
Berikut beberapa cara menaikkan ranking web di Google dengan mengoptimasi elemen untuk meningkatkan SEO on-page agar traffic ke website bisa konsisten:
- Title tag. Buat judul yang menarik dan menyertakan keyword, tapi jangan lebih dari 70 karakter.
- Meta description. Deskripsi singkat yang ditampilkan di bawah URL dalam hasil pencarian. Meta description harus berisi keyword utama agar mesin pencari dan pengguna bisa memahami konten halamannya.
- Header tag. Uraikan konten menjadi beberapa bagian menggunakan header tag agar mudah dibaca. Ada 6 level heading, dari H1 sampai H6.
- Alt text gambar. Teks ini menjelaskan gambar di internet dan membantu crawler mesin pencari untuk memahaminya. Tool pembaca layar juga menggunakan informasi ini untuk menjelaskan gambar kepada penyandang tunanetra.
2. Mulai Campaign Email Marketing
Meskipun SEO on-page adalah cara yang bagus untuk menarik calon pelanggan, Anda perlu memastikan bahwa orang-orang tersebut tidak hanya berkunjung satu kali. Ajak pengunjung untuk berinteraksi dengan mengirimkan newsletter reguler dan promosi melalui email.
Terus menjalin relasi dengan pengunjung bisa menarik mereka agar terus kembali ke website Anda. Ya, kurang lebih seperti pelanggan reguler suatu kafe, para pengunjung tersebut nantinya mungkin bisa menjadi pengunjung setia website Anda.
Untuk memulai kampanye email marketing, gunakan layanan email marketing seperti MailChimp dan Constant Contact. Mulailah dengan mencoba versi gratisnya sebelum upgrade ke paket premium seiring dengan pertumbuhan website Anda.
Tapi, jangan sampai membombardir pelanggan dengan terlalu banyak email. Kirim email setiap minggu atau dua minggu saja, yang berisi marketing campaign, penawaran khusus, atau kumpulan update website.
Berikut adalah beberapa tips email marketing terbaik untuk meningkatkan traffic website:
- Pastikan email Anda mobile-friendly. Ini penting sekali, karena sekitar 50% email dibuka di perangkat seluler.
- Desain email yang terasa personal. Cantumkan nama pelanggan untuk menyapa mereka secara langsung, agar terlihat lebih ramah, dan untuk meningkatkan kepercayaan mereka.
- Buat pembaca tertarik membaca seluruh email. Gunakan copywriting yang ciamik untuk menonjolkan informasi menarik pada subjek dan isi email. Berikan link atau tombol Baca Selengkapnya yang bisa diklik di dalam email, yang mengarahkan orang ke website Anda.
- Gunakan elemen visual yang menarik. Pastikan email menggunakan tema estetik dan palet warna yang menarik untuk mengundang orang-orang membaca konten.
- Manfaatkan analitik email. Coba berbagai strategi email marketing dan pantau performanya untuk melihat mana yang paling berhasil. Gunakan data untuk mengelompokkan subscriber email dan mengirimkan targeted email ke grup yang paling responsif.
3. Posting di Media Sosial Secara Teratur
Media sosial adalah tool yang ampuh untuk menaikkan traffic website. Kalau Anda memanfaatkannya dengan bijak dan efektif, dijamin tidak butuh waktu lama sampai pengunjung berbondong-bondong mengunjungi website Anda.
Pastikan konten media sosial organik Anda mudah dibagikan dengan menyematkan tool social sharing. Tapi, jangan hanya duduk dan menunggu orang-orang membagikannya. Bersikaplah proaktif dan jangkau calon pelanggan Anda.
Setiap kali Anda mengupload konten baru, bagikan di media sosial website. Buat berbagai jenis konten, seperti cuplikan blog post, infografis, foto, dan video. Cara ini tidak memerlukan banyak biaya dan bisa meningkatkan traffic website secara signifikan.
Nah, kami punya beberapa tips untuk mempromosikan konten Anda di media sosial:
- Tambahkan elemen visual. Sebab, orang-orang cenderung mengklik postingan yang menarik secara visual.
- Gunakan hashtag. Hashtag atau tagar yang relevan membuat postingan Anda lebih mudah ditemukan, dan menarik orang-orang yang memiliki minat serupa dengan niche Anda. Ini karena mereka menggunakan hashtag khusus untuk menemukan konten yang diinginkan.
- Pilih platform yang tepat. Media sosial yang berbeda memiliki target audiens yang juga berbeda. Orang dewasa kebanyakan menggunakan Facebook, sementara remaja dan orang-orang berusia 20-an cenderung menggunakan Instagram dan Twitter. Cobalah berbagai media sosial untuk melihat mana yang memberikan hasil terbaik.
- Tag influencer di industri Anda. Cara ini bisa menarik perhatian orang-orang berpengaruh di niche Anda. Tapi ingat, hanya lakukan pada postingan yang relevan dan jangan berlebihan.
- Berinteraksilah dengan follower. Jaga engagement dengan membalas komentar audiens pada konten media sosial organik Anda. Kemudian, Anda bisa menyertakan link ke website Anda dalam jawaban tersebut.
4. Tulis Konten yang Bagus
Konten adalah inti dari setiap website. Konten yang menarik akan membuat pengunjung kembali lagi dan lagi. Selain itu, kalau konten Anda berhasil memikat pengunjung, mereka pasti akan membagikannya kepada orang lain.
Simak beberapa tips di bawah ini tentang cara membuat konten yang bisa mendatangkan traffic ke website:
- Riset keyword. Susun konten berdasarkan ide dari sejumlah keyword utama. Kembangkan keyword menjadi topik tulisan. Pilih keyword yang relevan dengan volume pencarian tinggi, menggunakan tool seperti Google Keyword Planner atau Semrush untuk analisis keyword lebih lanjut.
- Buat headline yang mencuri perhatian. Headline seperti ini akan menarik perhatian pengunjung pada SERP. Jadi, semakin menarik suatu headline, semakin baik. Headline harus memancing minat dan rasa ingin tahu orang-orang.
- Hindari kalimat panjang dan bertele-tele. Kebanyakan orang hanya membaca konten sekilas untuk menemukan informasi yang dibutuhkan. Jadi, konten harus ringkas dan jelas.
- Tulis konten yang informatif. Konten harus memberikan jawaban atas masalah atau pertanyaan yang sering diajukan. Posisikan diri sebagai pembaca dan pikirkan apa yang kira-kira ingin dilihat oleh mereka. Selain itu, hindari kalimat yang tidak nyambung, hanya karena ingin menambah jumlah kata.
- Tambahkan gambar dan video. Teks panjang tanpa ganti paragraf atau elemen lain tentu akan terlihat membosankan. Jadi, sisipkan beberapa elemen visual agar pembaca tetap tertarik untuk membaca konten.
- Gunakan tool penulisan. Manfaatkan aplikasi berguna yang bisa membantu memeriksa ejaan dan tata bahasa seperti Grammarly untuk mempermudah pembuatan konten.
Untuk menulis konten website yang baik, Anda harus terus berlatih. Seiring waktu, Anda akan belajar cara menulis yang efektif dan menaikkan traffic website.
5. Buat Website Anda Mobile Friendly
Ternyata, handphone menyumbang 56% dari semua traffic website. Ini adalah alasan yang kuat mengapa website Anda harus mudah diakses di perangkat seluler. Kalau user experience website Anda buruk bagi pengguna seluler, Anda bisa kehilangan sebagian besar potensi traffic.
Website yang mobile-friendly berarti harus responsif. Artinya, website bisa otomatis menyesuaikan desainnya dengan berbagai ukuran layar perangkat. Pengunjung pun bisa menelusuri website dengan nyaman, tanpa harus banyak scrolling.
Coba tes website Anda dengan tool tes mobile-friendly Google untuk mengetahui apakah website Anda sudah memenuhi standar.
Untuk membangun website yang responsif, Anda perlu menyewa jasa profesional atau menggunakan platform web builder dengan tema dan template yang responsif. Kalau memilih opsi terakhir, sebaiknya gunakan WordPress karena memiliki banyak tema yang mobile-friendly.
Website yang responsif juga penting untuk SEO yang baik. Sejak Google menerapkan mobile-first indexing, botnya mengutamakan versi seluler website untuk menentukan peringkat dan indexing.
Akibatnya, website yang tidak responsif perlu berjuang keras dan upaya ekstra dari Anda agar mendapat peringkat yang bagus di SERP.
6. Audit Konten yang Tidak Update
Memposting konten baru secara teratur memang sangat efektif untuk mendatangkan traffic ke website Anda. Tapi, Anda juga tidak boleh melupakan konten lama.
Mesin pencari akan terus melakukan crawling website untuk mencari konten baru. Setiap kali Anda memperbarui konten lama, bot mesin pencari akan meng-crawl halaman lagi untuk menilai ulang dan memperbarui peringkat di SERP sesuai perubahan yang dilakukan.
Memperbarui konten lama bisa menjadi cara yang cukup cepat untuk menaikkan traffic website. Sebab, konten tersebut kemungkinan sudah mendapat peringkat yang baik di SERP, sehingga update akan membuatnya tetap relevan dan meningkatkan peluang peringkatnya.
Gunakan Google Analytics untuk mencari tahu konten mana saja yang paling populer dan memilih postingan yang menjanjikan. Tapi ingat, jangan membuat update yang tidak perlu demi menaikkan traffic. Fokuslah pada kualitas, bukan kuantitas.
Beberapa update yang bisa dilakukan untuk artikel Anda di antaranya:
- Perbaiki typo atau kesalahan ketik, kalimat yang kurang luwes, dan alur penulisan konten.
- Perbaiki link yang rusak dan perbarui sumber jika memungkinkan.
- Tambahkan gambar, infografis, atau video baru.
- Tingkatkan akurasi konten dengan memperbarui informasinya.
7. Implementasikan Program Afiliasi
Program affiliate marketing adalah sistem kemitraan antara pemilik website dan orang lain, yang dilakukan dengan cara membayar orang tersebut agar mendatangkan traffic atau penjualan melalui referral.
Afiliator biasanya menulis artikel tentang produk Anda, dengan maksud untuk meyakinkan followers atau audiens mereka agar membelinya. Sebagai penjual, Anda biasanya memberikan link atau banner referral unik kepada para afiliator untuk ditempatkan di website mereka.
Kemudian, afiliator akan menerima komisi kalau ada followers atau audiensnya yang mengunjungi website Anda melalui link atau banner tersebut. Jadi, bisa dibilang referral adalah simbiosis mutualisme bagi penjual dan afiliator.
Banyak bisnis yang memilih strategi ini karena hemat biaya tapi tetap mampu meningkatkan traffic referral ke website dan menaikkan tingkat konversi.
Tapi ingat, sebelum memilih afiliasi, ketahui target pasar Anda lebih dulu. Afiliator atau publisher yang Anda pilih harus menarik bagi calon konsumen Anda. Idealnya, pilih orang yang sudah disukai oleh target demografis Anda.
Misalnya, kalau Anda menggeluti industri IT, Anda bisa menghubungi blogger IT yang cukup berpengaruh dan menawarkan kesepakatan pemasaran afiliasi kepada mereka untuk mempromosikan produk atau layanan Anda.
Coba lakukan tips bisnis afiliasi terbaik di bawah ini untuk mendatangkan lebih banyak traffic ke website Anda:
- Tingkatkan visibilitas Anda bagi calon afiliator. Selain untuk menjangkau pelanggan, Anda juga perlu membuat landing page untuk program afiliasi. Jelaskan kesempatan tersebut dan tambahkan tombol call-to-action untuk menarik orang-orang agar mendaftar menjadi afiliator.
- Tawarkan komisi yang menarik, tapi masuk akal. Cari tahu tarif rata-rata industri untuk mereka dan pertimbangkan anggaran Anda. Kalau Anda memiliki toko online, tawarkan produk gratis sebagai tambahan atau sebagai alternatif kompensasi uang.
- Tetapkan syarat dan ketentuan. Buat aturan program dan pastikan afiliator mengetahuinya. Ini akan membantu mencegah potensi kesalahpahaman dan penipuan.
- Berikan insentif kepada afiliator. Berikan motivasi pada publisher dengan hadiah bonus atau penambahan komisi setelah mencapai penjualan atau periode tertentu. Kalau mereka senang, mereka pun akan bertahan menjadi afiliasi untuk waktu yang lama.
- Buat newsletter afiliasi. Jalin relasi dengan afiliator dengan mengirimkan email rutin tentang produk, layanan, atau acara baru Anda. Atau, Anda juga bisa menampilkan kisah sukses untuk meyakinkan mereka agar bekerja dengan Anda.
8. Masukkan External Link
Kumpulkan sebanyak mungkin inbound link atau backlink ke website Anda. Backlink adalah link yang berasal dari website lain yang menaruh link website Anda di halamannya. Begitu juga kalau Anda menempatkan link website lain di halaman Anda, website tersebut akan mendapatkan backlink dari Anda.
Mengumpulkan link eksternal penting untuk meningkatkan traffic website karena membantu memaksimalkan performa SEO. Semakin banyak backlink yang didapat, semakin tinggi kemungkinan website Anda terlihat oleh bot mesin pencari.
Untuk memulai, coba cara mendapatkan backlink berkualitas berikut ini:
- Hubungi jurnalis dan reporter. Kalau Anda adalah seorang ahli di industri tertentu, kunjungi website seperti Help A Reporter Out (HARO) atau Qwoted untuk terhubung dengan jurnalis yang tengah mencari opini ahli. Tawarkan pengetahuan Anda kepada mereka, dan Anda bahkan bisa menarik beberapa publikasi untuk menaruh link website Anda serta memberikan traffic referral.
- Tukar backlink. Jangkau website dengan niche yang sama dengan Anda. Tawarkan beberapa konten website Anda untuk ditautkan dalam konten mereka, dan janjikan untuk menautkan konten mereka juga dalam konten Anda sebagai balasannya. Ini bisa menghasilkan kesepakatan yang saling menguntungkan sehingga menaikkan traffic kedua website.
- Jangkau brand yang sering Anda sebut. Kalau sering menyebutkan berbagai brand di postingan Anda, coba hubungi perusahaannya setelah artikel Anda publish. Kirim pesan yang mengatakan bahwa Anda sudah memublikasikan postingan yang membahas produk mereka. Perusahaan tersebut mungkin bersedia memberikan backlink ke website Anda.
9. Buat Internal Link
Terkadang, webmaster terlalu fokus pada backlink dan melupakan internal linking. Padahal keduanya sama pentingnya untuk menambah traffic website.
Google menggunakan internal link dan external link untuk menentukan nilai halaman. Kalau ada banyak link ke suatu halaman, Google akan menganggap bahwa halaman tersebut penting. Hal ini berpotensi besar untuk menaikkan peringkat website di antara hasil pencarian.
Saat membuat konten, selalu sisipkan beberapa internal link ke artikel yang relevan di dalam postingan Anda. Misalnya, kalau postingan Anda membahas cara memulai bisnis, sertakan link ke artikel terkait yang telah ditulis sebelumnya, seperti tips atau ide bisnis.
Manfaat internal link lainnya adalah meningkatkan navigasi website dan pengalaman pengguna. Dengan demikian, pengunjung akan betah berlama-lama mengunjungi website Anda.
Dengan menyediakan internal link ke halaman yang relevan, pengunjung tidak perlu mencari informasi dari kompetitor atau website lain, yang akhirnya akan turut memperpanjang waktu kunjungan mereka di website Anda.
Belum tahu cara membangun struktur internal link yang baik? Tenang, Anda bisa melakukan tips ini:
- Tulis banyak artikel. Kalau ingin menyertakan banyak internal link di dalam postingan, Anda harus memiliki banyak konten untuk ditautkan. Fokus pada pengembangan konten agar bisa menyisipkan lebih banyak link di dalam postingan.
- Gunakan anchor text yang tidak kaku. Masukkan link ke dalam konten dengan alur yang smooth dan terasa alami. Gunakan kata-kata yang sudah ada di artikel. Hindari menulis kalimat hanya demi menyisipkan internal link.
- Hanya tautkan ke konten yang relevan. Pastikan internal link relevan dengan artikel, sehingga pembaca akan menganggapnya bermanfaat dan berharga.
- Jangan berlebihan. Internal link mungkin membantu, tetapi kalau disertakan terlalu banyak bisa membuat artikel terlihat berantakan dan merusak pengalaman pengguna.
10. Tingkatkan Kecepatan Website
Kecepatan website mengukur seberapa cepat pengunjung bisa melihat dan berinteraksi dengan website setelah mengaksesnya. Selain menjadi salah satu faktor peringkat utama mesin pencari, kecepatan juga memengaruhi pengalaman pengguna, waktu tunggu, dan tingkat konversi.
Umumnya, semakin cepat loading website, semakin baik SEO-nya. Riset oleh Google menunjukkan bahwa bounce rate meningkat sebesar 32% apabila waktu buka halaman berubah dari 1 detik menjadi 3 detik. Selain itu, lebih dari setengah jumlah kunjungan akan diabaikan kalau waktu loading website versi mobile melebihi 3 detik.
Salah satu tool berguna untuk meningkatkan kecepatan website adalah Google PageSpeed Insights. Tool ini menganalisis konten halaman web, menampilkan detail performanya di perangkat mobile dan desktop, serta menawarkan saran tentang apa saja yang perlu diubah.
Anda bisa mempercepat loading website dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
- Tes kecepatan website. Sebelum meningkatkannya, cari tahu kecepatan awal dan apa yang harus diperbaiki. Ada banyak tool cek kecepatan website yang bisa Anda gunakan.
- Minify file. Gunakan plugin seperti Autoptimize untuk menghapus teks yang tidak perlu, seperti komentar kode atau whitespace, dari file HTML, JavaScript, dan CSS website untuk mengurangi ukurannya. Dengan ukuran file yang lebih kecil, berarti bandwidth yang digunakan akan lebih sedikit dan waktu loading halaman akan lebih cepat.
- Optimasi gambar. Gambar besar sering memperlambat waktu loading halaman. Sebelum mengupload gambar, kompres ukuran filenya dengan mengurangi resolusinya. Gunakan plugin seperti Smush untuk membuat gambar berkualitas baik dengan ukuran file sekecil mungkin.
- Gunakan cache browser. Beberapa elemen halaman disimpan sementara di cache pada kunjungan pertama user ke website. Gunakan plugin seperti W3 Total Cache agar browser bisa memuat halaman lebih cepat pada kunjungan berikutnya dengan mengambil file yang tersimpan, tanpa harus meminta konten dari server lagi.
- Kurangi integrasi pihak ketiga yang tidak perlu. Elemen halaman dalam skrip yang dimuat dari sumber pihak ketiga, seperti layanan komentar eksternal atau pemutar video, bisa memperlambat halaman. Hanya pertahankan integrasi pihak ketiga yang penting untuk website Anda.
- Hindari redirect, kalau bisa. Meneruskan pengunjung dari satu halaman ke halaman lainnya bisa memperlambat loading. Redirect memang berguna untuk mengarahkan pengunjung ke halaman yang tepat saat Anda menghapus atau memindahkan halaman, tapi jangan berlebihan.
- Gunakan content delivery network (CDN). CDN memungkinkan pengunjung mengakses website dengan lebih cepat, di mana pun lokasi geografisnya atau jumlah traffic di server. Ini karena permintaan dikirim ke jaringan server global, bukan ke satu server hosting utama.
Selain beberapa aspek di atas, masih banyak faktor web hosting yang memengaruhi kecepatan website, seperti RAM, ukuran hard drive, dan bandwidth. Jadi, pilihlah provider hosting yang tepat.
Misalnya, Hostinger menawarkan beragam tipe hosting untuk berbagai kebutuhan. Webmaster yang menginginkan kecepatan luar biasa untuk websitenya bisa menggunakan layanan Cloud Hosting dari Hostinger.
Semua paket ini dilengkapi dengan kapasitas penyimpanan SSD dan RAM yang memadai, bandwidth tak terbatas, dan CDN gratis.
11. Manfaatkan Facebook Ads
Menggunakan iklan di Facebook terbukti cukup efektif untuk meningkatkan traffic website. Bahkan, 30% marketer menganggap Facebook sebagai platform media sosial yang memberikan (ROI) iklan digital tertinggi.
Ada 2 cara untuk beriklan di Facebook, yaitu dengan boosting postingan yang sudah ada dan menggunakan Facebook Ads Manager.
Dengan fitur Boost Post, user bisa mengubah postingan Facebook miliknya menjadi iklan. Tapi, kalau Anda ingin membuat marketing campaign khusus yang lebih mudah disesuaikan, Facebook Ads Manager mungkin akan lebih baik.
Berdasarkan biaya rata-rata, Facebook Ads lebih murah daripada iklan di mesin pencari. Biaya rata-rata per klik (BPK) di semua industri adalah $1,72 (sekitar Rp26 ribu), dan Anda bisa menentukan jumlah yang akan dihabiskan per hari beserta periode iklan.
Untuk menggunakan Facebook Ads Manager, pastikan bahwa setiap uang yang dikeluarkan bisa memberikan hasil yang sepadan. Lakukan dengan menentukan sasaran Awareness, Pertimbangan, dan Konversi Anda saat membuat campaign:
- Awareness. Jangkau orang baru dan munculkan minat mereka terhadap brand Anda.
- Pertimbangan. Buat orang-orang suka dengan website Anda dan bersedia mencari informasi lebih lanjut.
- Konversi. Ajak pengunjung website membeli produk Anda.
Setelah menentukan sasaran, buat marketing campaign untuk menarik perhatian audiens. Nah, ini beberapa saran kami tentang hal-hal yang harus dilakukan untuk meningkatkan traffic bertarget melalui iklan Facebook:
- Tulis deskripsi yang bagus. Deskripsi harus singkat, menarik, dan relevan.
- Berikan elemen visual yang menarik. Elemen visual akan mencuri perhatian pengunjung saat mereka menjelajahi Facebook, lalu “merayu” mereka agar melihat iklan Anda. Sertakan gambar, infografis, atau video.
- Perbarui iklan setelah campaign berakhir. Ubah elemen visual dan edit deskripsinya. Kalau menggunakan iklan yang sama selama berbulan-bulan, efektivitasnya akan menurun.
- Buat landing page yang informatif. Hanya butuh beberapa detik bagi pengunjung untuk memutuskan apakah akan beranjak dari website Anda. Jadi, pastikan landing page Anda menyenangkan, menarik, dan informatif.
12. Buat Channel YouTube
YouTube adalah platform hosting video paling populer dengan sekitar 2 miliar pengguna aktif per bulan. Audiens yang begitu besar menjadikan Youtube sebagai platform yang sangat baik untuk meningkatkan traffic website.
Setelah membuat channel di YouTube, posting video tentang berbagai topik yang relevan dengan industri Anda. Promosikan website dalam video, ajak audiens untuk mengunjungi website tersebut, dan jelaskan manfaat yang akan mereka dapatkan.
Untuk membantu menambah traffic website melalui YouTube, Anda bisa mencoba tips berikut:
- Gunakan video sebagai teaser konten website. Jangan tampilkan keseluruhan konten website di video YouTube Anda. Tapi, gunakan video sebagai teaser/cuplikan singkat yang menampilkan versi pendek konten website Anda. Beri tahu audiens agar membuka website Anda kalau ingin mengetahui informasi selengkapnya.
- Optimasi video untuk mesin pencari. Gunakan tool seperti Ahrefs Youtube Keyword Tool untuk riset keyword. Buat video yang berfokus pada keyword populer dan masukkan kata-kata tersebut ke dalam judul dan deskripsi video.
- Tulis deskripsi video yang informatif. Deskripsi harus merangkum bahasan video dan menampilkan link penting, seperti link ke website dan profil media sosial Anda. Selain itu, Anda bisa menambahkan timestamp dan hashtag yang berhubungan dengan video tersebut.
- Sertakan call-to-action yang khas. Misalnya, kalimat ajakan ini bisa mengingatkan audiens untuk mengklik tombol berlangganan dan mengunjungi website Anda kalau ingin mengetahui detail selengkapnya. Anda bisa menempatkan call-to-action di awal atau akhir setiap video.
- Kartu fitur di layar akhir. Kartu YouTube (YouTube Card) adalah elemen yang bisa diklik dan biasanya ditampilkan di bagian akhir video. Cara ini cocok untuk menampilkan link, playlist, atau video dan channel lain secara langsung di dalam video, bukan hanya di deskripsi.
- Berinteraksilah dengan pemberi komentar. Engagement adalah bagian penting dalam membangun komunitas dan menumbuhkan loyalitas. Sukai, sematkan, dan balas komentar untuk menunjukkan kepada audiens bahwa Anda peduli dengan pendapat mereka.
Berikut ini adalah contoh salah satu video kami di YouTube tentang cara membuat website.
13. Beriklan di Instagram
Instagram merupakan salah satu media sosial lainnya yang populer untuk digital marketing. Platform ini paling cocok untuk orang-orang yang menyasar audiens muda, karena lebih dari separuh penggunanya berusia di bawah 35 tahun.
Karena platform sosial ini dimiliki oleh Facebook, Instagram Ads mirip dengan Facebook Ads.
Ada 2 cara untuk beriklan di Instagram, yaitu melalui Facebook Ads Manager multi-platform dan dengan boosting postingan yang sudah ada. Meskipun boosting postingan lebih mudah, Ads Manager menyediakan lebih banyak fitur dan pilihan.
Pahami tujuan Anda dan gunakan berbagai opsi penargetan, termasuk usia, jenis kelamin, bahasa, dan negara melalui pengelola ini. Selain itu, sesuaikan anggaran campaign, jadwal, dan penempatan iklan Anda.
Ada banyak jenis iklan Instagram, termasuk iklan gambar, video, cerita, dan IGTV. Karena Instagram adalah platform visual, penting sekali untuk membuat campaign yang menarik secara visual.
Posting elemen visual seperti video pendek informatif, gambar lucu, dan infografis yang bermanfaat. Coba semua pilihan dan buat iklan yang benar-benar merepresentasikan website Anda.
Di bawah ini, kami punya beberapa tips terbaik Instagram Ads untuk membantu meningkatkan traffic website Anda:
- Optimalkan iklan untuk perangkat seluler. Langkah ini harus menjadi prioritas, karena sebagian besar user Instagram mengakses platform ini melalui handphone. Rekam video dalam format potret (vertikal), gunakan warna dan gambar yang menarik, dan berikan teks seminimal mungkin.
- Siapkan iklan untuk penggunaan tanpa suara. Tidak semua orang mengaktifkan suara saat menjelajahi Instagram. Coba sajikan iklan yang mengutamakan elemen visual dan bisa dimengerti meskipun tanpa suara, serta gunakan teks untuk sulih suara.
- Buat iklan yang singkat dan to the point. Video harus tetap singkat dan langsung menunjukkan pesan utama untuk menarik perhatian audiens sebelum mereka menscroll ke postingan lainnya.
14. Coba Influencer Marketing
Media sosial telah membentuk pola baru pada cara orang-orang mencari informasi yang mereka butuhkan. Bahkan, orang-orang kini cenderung memercayai rekomendasi dari influencer favoritnya. Nah, Anda bisa memanfaatkan momen ini.
Sama seperti affiliate marketing, hubungi influencer dan mintalah mereka untuk mempromosikan produk atau layanan Anda kepada followers mereka dengan imbalan komisi.
Perbedaan influencer marketing dan affiliate marketing adalah pada jenis kontennya. Afiliasi cenderung fokus pada konten tertulis, sementara influencer media sosial biasanya menggunakan konten yang menarik secara visual, seperti gambar atau video.
Selain itu, afiliasi biasanya dibayar berdasarkan jumlah penjualan atau jumlah referral traffic, sementara influencer biasanya menerima pembayaran dalam jumlah tetap, terlepas dari penjualan atau traffic melalui endorsement mereka.
Ingat, uang bukanlah satu-satunya pilihan untuk kompensasi. Beberapa penjual memberikan produk gratis sebagai ganti uang atau sebagai tambahan biaya. Selama semuanya telah disepakati, seharusnya tidak ada masalah.
Untuk membantu Anda membangun channel influencer marketing dan meningkatkan referral traffic, cobalah tips berikut:
- Pilih influencer berdasarkan platform yang digunakan. Temukan influencer populer di platform yang digunakan oleh audiens target. Misalnya, kalau sebagian besar audiens menggunakan Instagram, sebaiknya Anda bekerja sama dengan influencer Instagram, bukan YouTuber.
- Pilih influencer yang dihormati di niche Anda. Pastikan untuk memilih influencer yang ahli di industri Anda dan kontennya diterima dengan baik oleh komunitas platform. Temukan seseorang yang reputasi publiknya baik untuk mempromosikan produk atau layanan Anda.
- Jangan terlalu mengontrol. Bersabarlah dan percayalah pada influencer yang Anda ajak kerja sama. Berikan pedoman dan ekspektasi yang jelas, tapi bebaskan mereka mempromosikan produk Anda dengan gayanya sendiri. Bagaimanapun, mereka tahu cara berkomunikasi yang lebih baik dengan followersnya.
15. Tampilkan Kode QR
Cara lain untuk menaikkan traffic website adalah dengan mengiklankannya melalui kode QR. Kode ini merupakan gambar yang terdiri dari kotak hitam dan putih yang bisa dibaca oleh mesin.
Kode QR atau QR Code adalah campuran antara marketing online dan offline. Pengiklan biasanya memasangnya di tempat umum. Layaknya poster promosi atau papan reklame, makin banyak orang yang melihatnya akan semakin baik. Anda juga bisa menempatkan kode QR pada produk fisik dan publikasi cetak.
Orang-orang bisa memindai kode ini menggunakan smartphone, yang akan langsung mengarahkan mereka ke homepage website Anda. Dengan begitu, mereka tidak perlu mengetikkan nama domain website di browser.
Selain mengarahkan orang ke halaman tertentu, QR code juga bisa digunakan untuk menunjukkan detail bisnis atau informasi kontak, mengirimkan pesan atau email promosi, menampilkan lokasi bisnis di peta, dan memberikan diskon promosi.
Karena cara kerja kode QR mirip dengan tombol call-to-action, kode harus disertai dengan elemen visual yang menarik dan copywriting yang memikat untuk mengajak orang-orang memindainya.
Lagi pula, orang-orang biasanya tidak mau memindai kode QR acak tanpa konteks yang jelas atau tidak terlihat menarik.
Pertimbangkan faktor-faktor berikut sebelum memasang kode QR:
- Audiens target. Pastikan mereka tahu cara memindai kode QR. Kalau sebagian besar target pasar Anda tidak memiliki perangkat mobile, tidak ada gunanya Anda membuat kode QR.
- Desain website yang responsif. Halaman yang dituju oleh QR code harus dioptimalkan untuk versi seluler, karena gambar akan dipindai terutama menggunakan handphone.
- Lokasi. Meskipun pengunjung bisa memindai kode QR di HP, link tetap lebih praktis untuk media online karena bisa langsung diklik. Kode QR bertujuan agar pengunjung tetap bisa mengakses website dengan mudah melalui media offline sehingga lebih cocok untuk materi cetak.
- Ukuran. Pastikan QR code dicetak dalam ukuran yang benar. Ukuran QR code yang dianjurkan adalah 2 x 2 cm atau 0,8 x 0,8 inci. Jadi, sesuaikan ukuran QR code Anda agar lebih mudah dipindai.
Apabila sudah menjadi klien Hostinger, Anda bisa membuat QR code dari link website Anda tanpa ribet. Cukup buka hPanel, buka bagian Domain → Portofolio domain, lalu pilih domain website Anda. Setelah itu, pada menu Buat kode QR, klik Buat.
Tips Berguna
Meskipun bisa membuat QR code untuk halaman web, Anda tetap harus membuat alamat website yang mudah diingat untuk membantu meningkatkan brand awareness. Apabila ingin menemukan domain terbaik, kunjungi halaman pendaftaran domain di Hostinger. Kami sudah terakreditasi oleh ICANN sebagai registrar domain resmi.
16. Gunakan LinkedIn
LinkedIn adalah media sosial yang unik karena memiliki grup pengguna tertentu, yaitu skilled worker (pekerja terampil) dan profesional dari seluruh dunia. Platform ini sangat cocok untuk meningkatkan traffic kalau website Anda dikhususkan untuk bisnis.
Setelah mendaftar, lengkapi profil LinkedIn Anda. Pastikan untuk memberikan semua informasi yang dibutuhkan guna meningkatkan kredibilitas. Jangan lupa untuk mencantumkan link website Anda dan mempersonalisasi profil Anda, tapi usahakan tetap profesional.
Sama seperti medsos lainnya, LinkedIn akan sangat bermanfaat kalau Anda aktif di platform tersebut. Buat konten media sosial organik yang penuh insight dan berharga. Pastikan Anda juga menyertakan anchor teks yang natural untuk link website.
Selain membuat postingan, bergabunglah dengan grup yang relevan dan jawab pertanyaan dari orang-orang. Ingatlah bahwa semakin populer Anda di platform tersebut, semakin banyak traffic website yang akan didapat.
Atau, Anda bisa menjalankan campaign iklan di LinkedIn. Menggunakan Campaign Manager platform ini, user bisa membuat 4 jenis campaign: Konten Bersponsor, Pesan Bersponsor, Formulir Lead Gen, serta Iklan Teks dan Dinamis.
Pilih dari 3 kategori tujuan berikut ini:
- Awareness. Meningkatkan awareness orang-orang terhadap brand Anda.
- Pertimbangan. Berfokus untuk meningkatkan level engagement serta jumlah kunjungan website dan tayangan video.
- Konversi. Menaikkan tingkat konversi website, prospek penerus, serta jumlah pelamar kerja dan prospek talent.
Anda juga bisa menggunakan tool targeting dari LinkedIn untuk menjangkau berbagai audiens menggunakan beberapa kategori seperti nama perusahaan, sekolah audiens, minat audiens, keterampilan, dan jabatan kerja.
Tetapkan anggaran dan jadwal campaign. Jangan lupa untuk melacak tingkat klik campaign agar datanya bisa digunakan untuk pengoptimalan campaign berikutnya.
17. Publikasikan Guest Post
Blogging tamu atau guest post adalah cara yang cukup efektif untuk meningkatkan referral traffic karena membantu mengenalkan Anda ke sekelompok besar pembaca yang minatnya terkait dengan niche Anda.
Guest blogging di website terkenal juga membantu membangun otoritas dan kredibilitas Anda di mesin pencari dan di antara para pembaca.
Sebagai ganti guest post, website tempat Anda menulis biasanya akan mengizinkan beberapa backlink ke website Anda sendiri yang disertakan ke dalam artikel guest blog.
Backlink bisa meningkatkan peringkat website di SERP. Selain itu, kalau ada yang menyukai tulisan Anda, mereka akan cenderung mengunjungi website Anda dengan mengklik link di guest post.
Simak beberapa tips terkait guest post berikut untuk meningkatkan traffic website Anda:
- Ketahui siapa dan di mana target audiens Anda. Cari tahu demografi target Anda dan website relevan apa saja yang mereka kunjungi. Coba ajak kerja sama website-website tersebut untuk membuat guest blogging, sehingga meningkatkan visibilitas guest post Anda bagi orang yang tepat.
- Bangun relasi. Aktiflah dalam komunitas atau hadiri acara yang terkait dengan niche website. Bertemanlah dengan orang-orang di industri yang sama. Semakin banyak orang yang Anda kenal, semakin relevan website yang bisa Anda tawari guest post.
- Tulis konten yang bernilai. Pastikan artikel tamu Anda berkualitas bagus dan memberikan nilai bagi pembaca. Lakukan riset yang tepat sebelum membuat guest blogging dan baca ulang tulisan Anda. Sajikan blog post yang informatif untuk menjawab pertanyaan yang sering diajukan atau mengatasi masalah.
18. Adakan Webinar
Webinar adalah acara online yang biasanya dilakukan lewat streaming live video bersama audiens virtual. Biasanya, akan ada pembawa acara dan beberapa panelis yang berdiskusi serta berbagi pengetahuan tentang topik tertentu.
Cara ini bisa membawa lebih banyak traffic ke website Anda secara gratis. Sebab, webinar bisa meningkatkan brand awareness dan social media presence. Promosikan melalui berbagai channel dan libatkan followers media sosial agar mereka terus membicarakan acara tersebut.
Interaktivitas webinar juga bisa dimanfaatkan untuk membangun kepercayaan secara langsung dengan audiens. Misalnya, Anda bisa mengadakan webinar dengan sesi tanya jawab langsung, menerima pertanyaan dari audiens, dan mengundang mereka untuk turut berdiskusi.
Webinar berkualitas tinggi juga bisa meningkatkan otoritas dan kredibilitas brand. Kalau acara tersebut memberikan informasi berharga dan menampilkan pakar industri terkenal, orang-orang akan tertarik mengunjungi dan berinteraksi dengan website Anda.
Selain itu, setelah webinar berakhir, Anda bisa menggunakan rekaman sesi untuk menghasilkan traffic website secara gratis. Upload video di website atau ubah video menjadi konten lainnya untuk memasarkan website, seperti media sosial atau blog post.
Sebagai contoh, Hostinger sering mengadakan webinar dengan para pakar di industri IT. Beberapa topik yang dibahas di antaranya adalah tips promosi bisnis dan tips SEO untuk menaikkan ranking website. Semua webinar ini direkam, dan video dari acara sebelumnya tersedia di website resmi kami.
Pertimbangkan faktor-faktor berikut saat mempersiapkan webinar:
- Tema. Coba buat topik yang berguna dan relevan dengan minat dan kebutuhan audiens Anda.
- Format. Tentukan cara penyelenggaraan webinar. Contoh format webinar meliputi sesi tanya jawab, presentasi pembicara, diskusi panel, demo produk, dan wawancara.
- Pembicara. Pilih panelis yang akan tampil di webinar. Misalnya, pakar industri, influencer, atau bahkan pakar dari tim Anda. Semakin terkenal pembicaranya, semakin banyak exposure yang bisa mereka bawa ke acara tersebut.
- Alat dan materi. Lakukan riset yang tepat, siapkan data, dan susun pertanyaan kalau ada sesi wawancara. Rencanakan struktur acara, buat rundown, dan siapkan alat bantu visual. Jangan lupa untuk mengecek alat-alat seperti kamera, mikrofon, koneksi internet yang stabil, dan peralatan konferensi video yang memadai.
- Promosi. Siapkan materi untuk mengiklankan webinar. Materi bisa dalam bentuk email pengingat otomatis kepada orang-orang di milis Anda, postingan media sosial, atau pop-up di website.
19. Promosikan di Komunitas Online
Komunitas ini adalah sekelompok orang dengan minat sama, yang berkumpul di platform media sosial atau website tertentu. Mereka saling sharing, tanya jawab, serta terlibat dalam berbagai diskusi. Setidaknya, pasti ada satu komunitas dari berbagai topik yang ada.
Berpartisipasi dalam komunitas online yang relevan bisa membantu menaikkan traffic organik website karena Anda akan berhubungan langsung dengan target market. Anda bisa bertemu dengan orang-orang yang sudah tertarik dengan niche website Anda dan akan cenderung mengunjungi website tersebut.
Sebelum mempromosikan website di komunitas online, pastikan Anda sudah menjalin relasi dan kepercayaan yang kuat dengan sesama anggota komunitas.
Kalau langsung mengiklankan website atau bisnis online saat baru bergabung, Anda justru akan terlihat seperti tim sales. Nah, ini bisa membuat orang-orang tidak menyukai atau tidak memercayai Anda.
Tunjukkan bahwa Anda benar-benar ingin menjadi anggota komunitas tersebut dan tidak sekadar mempromosikan website. Ikutlah dalam diskusi, minta saran, jawab pertanyaan dari orang lain, dan bantu mereka memecahkan masalah.
Setelah berhasil menjalin relasi, biasanya orang-orang akan mendengarkan dan peduli dengan apa yang Anda katakan dan tawarkan.
Berbagai komunitas online ini bisa ditemukan di grup LinkedIn, grup Facebook, Reddit, Quora, atau bahkan website dan forum mandiri di Google.
Topiknya pun sangat beragam, jadi pastikan Anda masuk ke komunitas yang benar-benar sesuai dengan niche. Misalnya, Stack Overflow adalah forum khusus pemrograman, sedangkan Forum Warrior dikhususkan untuk internet marketing.
Sebelum berbagi konten, perhatikan baik-baik komunitas tersebut dan putuskan apakah ini saat yang tepat untuk mempromosikan website Anda. Cari tahu apakah sudah ada pembahasan konten seperti milik Anda, serta amati engagement dan penerimaan orang terhadap konten tersebut.
Setelah mempromosikan konten, jangan lupa untuk melacak performa dan mengukur berapa banyak traffic yang Anda peroleh. Gunakan tool seperti Google Analytics untuk melihat komunitas mana yang memberikan nilai paling tinggi kepada website dan engagement Anda.
20. Publikasikan Konten di Medium
Anda bisa menaikkan traffic website dengan memublikasikan konten blog yang relevan di Medium, platform blogging yang saat ini sedang populer, dan menyertakan link website Anda di postingan.
Topik penulisan di Medium sangatlah luas, dan Anda mungkin akan bertemu dengan orang-orang yang menjadi target pasar Anda di platform tersebut, apa pun industri Anda. Banyak bisnis menggunakan Medium untuk menyediakan konten dan menyebarkan brand awareness kepada calon pelanggan.
Manfaat lainnya, Anda bisa menghasilkan uang dengan menulis postingan blog di website. Semakin banyak waktu yang dihabiskan seseorang saat membaca artikel Anda, semakin tinggi kompensasi Anda.
Untuk meningkatkan traffic website melalui Medium, kami punya sejumlah tips:
- Publikasikan ulang konten website di Medium. Selain menerbitkan konten baru di Medium, Anda juga bisa menggunakan fitur impornya untuk memublikasikan ulang konten dari website Anda sendiri.
- Kirim konten blog ke Medium Publications. Ini adalah ruang bersama yang dikelola oleh tim editorial, berisi banyak author yang menulis artikel tentang topik tertentu. Kalau tim tersebut menerima dan memublikasikan kiriman Anda, Anda bisa menampilkan postingan blog ke banyak followers di penerbit tersebut.
- Membangun relasi dengan penulis Medium. Ikuti author berpengaruh di industri Anda dan jalin relasi melalui interaksi dengan konten mereka. Berikan komentar bijak di artikel mereka, serta mintalah izin untuk menyebut mereka dan konten mereka di artikel Anda.
- Manfaatkan media sosial. Crosspost postingan Medium ke media sosial agar lebih banyak orang melihat konten Anda. Atau, cari sesama content creator Medium di media sosial dan berinteraksilah dengan post mereka untuk menjalin hubungan yang baik.
- Lacak performa. Jangan lupa untuk melacak jumlah orang yang mengunjungi website Anda dari Medium dan performa setiap postingan. Gunakan data untuk menentukan jenis konten yang harus Anda stop atau lanjut posting di platform tersebut.
Kesimpulan
Mempelajari cara meningkatkan traffic website adalah hal wajib bagi Anda yang ingin berkembang melalui website.
Ada 2 jenis traffic website, yaitu organik dan berbayar. Traffic organik merujuk pada orang yang mengakses website Anda dari mesin pencari, sedangkan traffic berbayar berupa kunjungan orang-orang ke website Anda setelah melihat iklan website.
Nah, di artikel ini, kami telah membahas beberapa cara terbaik yang gratis maupun berbayar untuk meningkatkan traffic website. Kalau bingung harus mulai dari mana, sebaiknya gunakan strategi berikut:
- Maksimalkan SEO website Anda. Bantu mesin pencari meng-crawl website Anda dengan mempromosikan website serta memodifikasi konten dan elemennya. Semakin tinggi posisi website di hasil pencarian, semakin banyak traffic organik yang akan didapat.
- Tetaplah aktif di media sosial. Crosspost konten website di media sosial secara teratur. Berinteraksilah dengan followers dan tanggapi komentar mereka untuk mengajak orang-orang mengunjungi website Anda.
- Gunakan jasa affiliate marketer. Bayar orang untuk menulis ulasan tentang produk Anda dan mengajak pembaca membeli produk tersebut dengan mengklik link unik yang mengarah ke website Anda.
- Gunakan jasa influencer. Hubungi para influencer di media sosial dan tawarkan kesepakatan untuk mempromosikan produk Anda kepada pengikut mereka dengan imbalan produk gratis atau komisi.
- Gunakan Facebook Ads. Promosikan website ke semua orang dengan memasang iklan di salah satu platform media sosial terbesar ini. Pastikan iklan Facebook Anda memiliki deskripsi yang menarik dan elemen visual yang memikat.
Dengan mengikuti tips dari kami, Anda pun tidak perlu repot-repot membeli traffic organik ke website Anda. Ingat, tetaplah konsisten dan sabar. Lambat laun, traffic website Anda pasti akan meningkat kalau Anda terus melakukan yang terbaik. Semoga berhasil!