Cara Membuat Website Toko Online Sendiri, Mudah! [2024]

Cara Membuat Website Toko Online Sendiri, Mudah! [2024]

Internet membuat segalanya jadi lebih mudah. Dari yang tadinya hanya berjualan di toko fisik, sekarang siapa saja bisa menjual produk tanpa perlu repot menyewa ruko. Nah! Salah satunya adalah dengan cara membuat website toko online.

Bahkan, Anda sekarang tidak perlu lagi menyewa jasa web developer atau designer untuk buat toko online. Dari yang masih pemula di dunia website, sampai profesional pun bisa langsung buat web toko online dengan mudah, bahkan tanpa perlu coding!

Untuk itu, kami sudah menyiapkan artikel ini yang akan menjelaskan proses buat toko online sendiri dengan mudah. Poin-poin yang akan dibahas meliputi langkah awal dan persiapannya, hingga cara bikin website jualan untuk dagangan Anda. Mari mulai!

Persiapan Sebelum Membuat Website Toko Online

Ada beberapa hal yang perlu Anda siapkan dan lakukan lebih dulu sebelum memulai cara membuat website toko online:

  1. Anda harus tahu produk yang akan dijual.
    Untuk menemukan inspirasi, silakan baca artikel kami tentang jualan online paling laku.
  2. Lihat peluang pasar untuk menjual produk atau jasa secara online.
    Jangan sampai setelah Anda membuat web toko online, demand atau permintaan untuk produk dan jasa Anda ternyata malah tidak ada.
  3. Riset website toko online sejenis untuk cari inspirasi.
    Dari sini, Anda bisa menentukan desain website seperti apa yang sekiranya akan menarik banyak pengunjung. Cari inspirasi contoh website e-commerce agar website toko online Anda terlihat keren.
  4. Mencari nama domain, layanan web hosting, dan platform terbaik.
    Untuk membuat website toko online, tentu saja Anda harus mempersiapkan semua hal di poin ini. Misalnya, mencari hosting yang bagus untuk ecommerce, nama domain unik, dan lain-lain. Selengkapnya akan kami jelaskan nanti.
  5. Strategi dan media promosi untuk memperkenalkan website Anda.
    Ini juga harus Anda siapkan dari awal, lho! Gunanya yaitu agar Anda bisa memperkirakan budget yang harus dialokasikan. Umumnya, cara yang paling efektif adalah dengan menerapkan strategi digital marketing.

Cara Membuat Website Toko Online

Sudah selesai dengan persiapan di atas? Langsung saja, di bawah ini kami akan membahas cara membuat toko online sendiri dengan mudah.

Ada 6 langkah untuk membuat website toko online:

  1. Beli nama domain dan web hosting
  2. Instal WordPress
  3. Instal plugin toko online
  4. Sempurnakan desain toko Anda
  5. Mulai masukkan produk
  6. Perkenalkan toko dan mulai jual produk

Kami akan menjelaskan poin-poin tersebut di bawah ini. Pastikan untuk mengikutinya dengan cermat dan jangan ada yang tertinggal, ya.

1. Beli nama domain dan web hosting

Cara membuat website toko online yang pertama tentu saja Anda harus punya domain dan berlangganan web hosting.

Sekarang ini, sudah banyak sekali provider yang menyediakan layanan tersebut, baik secara satuan maupun dalam bentuk bundling. Tapi, tentu saja Anda harus memilih yang terbaik, khususnya dari segi dukungan.

Di Hostinger, Anda bisa sekaligus berlangganan hosting web murah dan domain lewat satu kali pembelian saja. Pilih paket hosting dengan durasi 12 bulan atau kelipatannya dan dapatkan domain gratis di tahun pertama pembelian.

Pastikan hosting yang dipilih dapat diupgrade jika bisnis online Anda sudah semakin besar dan berkembang. Lebih bagus lagi kalau hosting Anda mendukung WordPress. Apalagi di tutorial ini, kami akan menggunakan platform tersebut untuk membuat website toko online.

Apabila Anda bingung untuk memilih nama domain, coba tanyakan beberapa hal ini ke diri Anda:

  • Apakah nama ini nantinya bisa menarik perhatian calon pembeli?
  • Bisakah nama domain saya merepresentasikan pasar atau produk yang saya targetkan?
  • Apakah nama yang saya pilih ternyata punya arti lain yang cenderung negatif?

Baca Juga: Cara Beli Nama Domain dengan Mudah

Kami juga sarankan untuk tidak terpaku pada satu ekstensi saja. Misalnya, jika tokoonlinesaya.com sudah tidak tersedia, Anda bisa coba dengan ekstensi lain, seperti tokoonlinesaya.online atau tokoonlinesaya.shop.

Setelah membeli domain dan memilih layanan web hosting, Anda bisa lanjut ke cara membuat web toko online berikutnya, yaitu menginstal WordPress.

2. Install WordPress

Lanjut ke cara membuat website toko online berikutnya, yaitu menginstall WordPress, yang digunakan sebagai platform dasar bagi website dan toko Anda.

Kalau menggunakan layanan Hostinger, Anda bisa mengisntal WordPress tanpa perlu repot! Berikut langkah-langkahnya:

  1. Login ke hPanel Hostinger, temukan menu Instalasi Otomatis di bagian Website.
  2. Klik ikon WordPress, lalu lengkapi informasi yang diminta.
  3. Setelah melengkapi informasi, klik Install.
  4. Selesai! Anda pun berhasil menginstal WordPress.

Apabila perlu membaca langkah-langkah yang lebih mendetail, silakan baca panduan kami tentang cara menginstal WordPress.

Setelah WordPress berhasil diinstall, Anda akan menerima email berisi informasi login WordPress. Gunakan informasi ini setiap kali Anda login ke dashboard WordPress.

Untuk login ke WordPress, akses http://situsAnda.com/wp-admin. Buka halaman login, kemudian masukkan username dan password, lalu klik Log In.

Login WordPress

Setelah login ke WordPress dan sebelum menginstall software toko online, Anda perlu membuat halaman untuk website toko online Anda dulu.

Caranya juga cukup mudah, yaitu dengan membuka Pages > Add New. Di sini, kami membuat halaman contoh dengan nama “About” (Tentang Kami).

Halaman eCommerce 'Tentang Kami (About)'

Beberapa halaman lain yang sebaiknya ada di website toko online Anda di antaranya adalah:

  • Home atau Beranda
  • Informasi Pengiriman
  • FAQ
  • Bantuan Pelanggan
  • Blog

Untuk halaman lainnya, seperti halaman belanja, halaman checkout, dan lain-lain, platform E-commerce Anda akan mempersiapkannya secara otomatis.

Di sini, platform yang kami gunakan adalah WooCommerce, yang akan membantu Anda membuat halaman yang dibutuhkan oleh website toko online Anda agar bisa berfungsi dengan baik.

3. Instal plugin toko online (WooCommerce)

Langkah selanjutnya adalah menginstal WooCommerce, yaitu plugin WordPress gratis yang akan mengubah situs Anda menjadi web toko online sepenuhnya.

Plugin ini sudah dilengkapi dengan berbagai fitur, sehingga Anda tidak memerlukan plugin lainnya. Selain itu, WooCommerce juga memiliki library ekstensi berbayar yang bisa Anda beli untuk mengaktifkan lebih banyak fitur di toko Anda.

Untuk menginstall WooCommerce:

  1. Login ke dashboard WordPress Anda dengan mengakses WP admin.
  2. Cari opsi Plugins di sebelah kiri, lalu Add New dan ketik WooCommerce di kolom pencarian sebelah kanan.
  3. Plugin WooCommerce akan terlihat seperti ini:
Install WooCommerce
  1. Setelah itu, Anda akan diminta untuk memasukkan semua informasi toko Anda.
Setup WooCommerce
  1. Selesai! Cukup ikuti langkah-langkah berikutnya yang sangat intuitif.

Setelah itu, semua file WooCommerce yang dibutuhkan akan dibuat. Bahkan, dengan WooCommerce, Anda bisa mengaktifkan pemroses metode pembayaran, seperti Stripe dan PayPal.

Sejauh ini, mudah sekali kan, cara membuat web toko online dengan WooCommerce? Nah, sekarang mari lanjutkan ke langkah berikutnya, yaitu mendesain tampilan website toko online Anda.

4. Sempurnakan website toko online Anda

Untuk mendesain website toko online, gunakan opsi kustomisasi yang ada di tema WordPress.

Karena WooCommerce adalah plugin WordPress yang cukup populer, sebagian besar tema WordPress sudah kompatibel dengan software ini.

Tapi perlu diingat, karena saat ini Anda sedang buat toko online, pilihlah tema yang dikhususkan untuk WooCommerce.

Beragam tema yang ada di WordPress dibuat untuk memaksimalkan potensi dan performa WooCommerce. Akan selalu ada tema yang pas untuk situs toko Anda, berapa pun biaya yang harus Anda keluarkan.

Berikut tiga link yang bisa dijadikan referensi untuk memilih tema website toko online Anda:

Dalam panduan cara membuat website toko online ini, kami akan menggunakan tema gratis Storefront yang ditawarkan oleh WooCommerce. Berikut langkah menginstal tema tersebut:

  1. Buka Appearance > Themes.
  2. Klik opsi Add New. Setelah itu, ketik Storefront di kolom pencarian.
  3. Install tema yang dimaksud dengan tampilan seperti di bawah ini.
Cara membuat toko online dengan tema Storefront
  1. Setelah tema berhasil diinstall dan diaktifkan, ikuti langkah-langkah untuk mulai buat toko online.
  2. Gambar dengan tampilan seperti di bawah ini akan muncul. Klik Let’s go!
Setup Tema Storefront
  1. Anda akan diarahkan ke layar selanjutnya untuk menyesuaikan situs. Di sebelah kiri, ada menu yang berisi berbagai opsi untuk memodifikasi situs.
Kustomisasi tema
  1. Kalau sudah puas dengan tampilan halaman website toko online Anda, klik opsi Publish. Selesai!

Untuk informasi selengkapnya tentang cara setup tema Storefront, Anda bisa membaca tutorial WooCommerce di website resminya.

5. Mulai masukkan produk

Setelah menyelesaikan langkah sebelumnya dalam cara membuat website toko online ini, Anda bisa langsung menambahkan produk. Langkah-langkahnya juga sangat mudah, yaitu:

  1. Buka Products > Add New di dashboard admin WordPress.
  2. Anda akan diarahkan ke halaman seperti di bawah ini.
Tambah produk
  1. Scroll ke bawah, dan Anda akan menemukan area untuk menginput harga item serta menambahkan deskripsinya.
Data produk
  1. Di sebelah kanan halaman produk, Anda bisa menambahkan foto barang jualan atau bahkan membuat galeri foto.
Tambah gambar atau foto produk
  1. Jika sudah punya stok foto sendri, pilih opsi Upload Files, lalu drag-and-drop­ foto atau gambar ke uploader.

Anda bisa menambahkan sebanyak mungkin produk di WooCommerce. Tapi, kalau baru saja mencoba cara membuat website toko online ini, cobalah dengan memasukkan satu produk dulu.

Setelah terbiasa, Anda bisa mulai membuat daftar produk dengan kustomisasi yang lebih sesuai preferensi.

6. Promosikan web toko online Anda dan mulai jualan

Kalau semua langkah di atas sudah berhasil dilakukan, saatnya mempromosikan website toko online Anda dan menjual produk! Tapi pastikan dulu, setelah Anda bikin website toko online, apakah semuanya sudah beres?

Cek kembali website toko online Anda untuk memastikan tidak ada error, dan proses order atau pemesanan bisa berjalan dengan lancar.

Kalau sudah, mari lanjut membahas tips dan strategi yang perlu Anda lakukan untuk web toko online Anda, baik sebelum maupun setelah mengonlinekannya.

Tips Membuat Website Toko Online yang Sukses

Setelah melakukan semua langkah di atas, Anda mungkin perlu beberapa tips yang akan meningkatkan kesukseskan toko online Anda. Tenang, kami sudah mempersiapkan beberapa tips untuk membuat website toko online yang berhasil.

Sebelum mengonlinekan website

Setelah berhasil menyelesaikan cara membuat website toko online pertama Anda, ada beberapa tips yang mungkin akan cukup membantu Anda sebelum ‘go online’.

1. Buat Landing Page ‘Coming Soon’

Landing page ‘Coming Soon’ bisa menghasilkan banyak traffic meskipun website toko online Anda belum sepenuhnya online.

Bahkan, dengan landing page ini, Anda bisa mengumpulkan daftar email pelanggan sehingga bisa mengirimkan pemberitahuan bahwa website Anda sudah online, dan mengajak mereka langsung melakukan pembelian di toko online Anda.

Membuat landing page di WordPress juga sangat mudah. Cukup install plugin, misalnya Minimal Coming Soon & Maintenance Mode, lalu aktifkan.

Setelah plugin berhasil diinstall, opsi baru akan muncul di dashboard WordPress Anda. Buka Settings > Maintenance Mode, dan Anda akan diarahkan ke halaman pengaturan dengan tampilan seperti di bawah ini:

Cara Membuat Website eCommerce - Install Plugin Minimal Coming Soon & Maintenance Mode dan buat landing page

Masukkan informasi yang diperlukan, dan halaman ‘Coming Soon’ akan secara otomatis dibuat. Halaman inilah yang nantinya akan dilihat pertama kali oleh para pengunjung ketika mengakses web toko online Anda.

Selain itu, plugin ini juga bisa diintegrasikan secara langsung dengan MailChimp untuk membuat daftar atau email list pra-launching.

Agar landing page website toko online Anda lebih menarik bagi calon pembeli, sertakan elemen berikut:

  • Foto produk. Adanya foto barang jualan akan memudahkan para pelanggan mendapatkan gambaran umum tentang produk atau jasa yang akan Anda tawarkan.
  • Nama perusahaan. Tentu saja, ini adalah salah satu hal yang paling utama dan harus Anda sertakan sedari awal memulai cara membuat website toko online.
  • Teks yang singkat, tapi membujuk. Buat landing page yang simpel. Jangan tambahkan elemen yang tidak relevan dengan jualan Anda. Sebaiknya, gunakan teks yang singkat untuk mengetes tanggapan pengunjung terhadap produk Anda.

2. Manfaatkan Media Sosial untuk Memperoleh Traffic

Anda bisa memanfaatkan medsos untuk menarik sebanyak mungkin traffic sebelum web toko online Anda mulai dijalankan. Salah satu platform terbaik yang bisa Anda manfaatkan adalah Instagram.

Di Instagram, Anda bisa mengupload foto jualan beresolusi tinggi, gambar yang relevan, dan bahkan testimoni pelanggan untuk mendapatkan eksposur terhadap bisnis Anda.

Cukup taruh link yang mengarah ke website toko online Anda di bio profil akun Instagram Anda. Dengan begitu, Anda bisa tahu berapa banyak orang yang mengunjungi toko Anda melalui link di bio.

Atau, tawarkan insentif kepada orang-orang yang bersedia bergabung dengan list atau daftar yang Anda buat. Sebagai contoh, berikan insentif berupa diskon 10% bagi calon pelanggan yang bergabung sebelum toko Anda resmi beroperasi.

Setelah mengonlinekan website

Kemudian, setelah website Anda berhasil online, masih ada beberapa hal yang akan membantu Anda dalam meningkatkan penjualan melalui website toko online.

Berikut tips jitu dari kami:

1. Terapkan Strategi Awal untuk Promosi

Landing page sudah dibuat dan trafik berhasil diarahkan ke halaman tersebut. Maka kita asumsikan bahwa saat ini Anda sudah punya daftar calon pembeli atau pelanggan. Penjualan produk pertama pun siap dilakukan.

Berikut langkah-langkah yang harus Anda lakukan agar berhasil membuat penjualan pertama:

  1. Kirim email ke semua orang yang ada di list yang sudah Anda buat sebelumnya untuk menginformasikan bahwa mereka sudah bisa mengakses dan mengeksplorasi toko Anda.
  2. Kabarkan juga di media sosial.
  3. Tawarkan diskon spesial untuk sejumlah pembeli pertama.
  4. Rencanakan dan lakukan strategi jangka panjang.

Setelah melakukan keempat tips di atas, keuntungan yang didapat akan mengalir secara perlahan. Ingat, tujuan utama Anda adalah penjualan yang terus-menerus untuk menghasilkan keuntungan yang besar, bukan berfokus pada promo atau diskon opening store yang khawatirnya malah akan merugikan diri Anda sendiri.

Kemudian, ada baiknya Anda juga belajar digital marketing untuk mempromosikan toko online maupun produk Anda, mengingat strategi pemasaran ini sekarang merupakan salah satu cara yang paling efektif.

2. Gunakan Jasa Influencer Marketing

Seperti yang sudah disebutkan, Instagram bisa menjadi salah satu cara membuat toko online Anda dikenal luas. Sebagian besar perusahaan eComerce memanfaatkan Instagram untuk membangun brand mereka.

Sebagai contoh, brand besar seperti Skinny Me Tea berhasil meraih popularitas karena marketing yang dilakukan oleh influencer.

Bagi mereka yang belum familiar, metode influencer marketing berarti membayar orang-orang yang punya jumlah follower banyak di Instagram untuk mempromosikan suatu produk.

Meskipun influencer marketing hanya berlaku di niche tertentu, tetap saja metode ini bisa jadi alternatif terbaik untuk menaikkan popularitas produk serta brand Anda.

Berikut beberapa artikel tentang influencer marketing di Instagram yang sebaiknya Anda baca:

3. Promosi di Media Sosial

Tak hanya untuk meningkatkan kesadaran atau awareness pelanggan terhadap brand, media sosial juga merupakan ‘sarana’ untuk membangun hubungan serta komunikasi dan mengirimkan trafik ke situs toko online Anda.

Market atau pasar yang dituju akan membantu Anda dalam memutuskan media sosial yang layak untuk digunakan.

Facebook, Instagram, Twitter, dan Pinterest adalah media sosial yang memiliki pengikut terbanyak dan tentu saja bisa Anda manfaatkan.

Ada banyak cara untuk memperkenalkan bisnis online Anda di masing-masing platform yang disebutkan di atas. Neil Patel menulis sebuah artikel yang membahas lebih dalam tentang cara mendapatkan lebih banyak audiens melalui berbagai platform media sosial.

Untuk strategi konten, Pinterest adalah pilihan terbaik. Alih-alih menampilkan produk yang dijual, buat dan upload konten yang ngetrend di Pinterest, kemudian pin postingan tersebut untuk mengarahkan trafik ke toko Anda.

4. Iklankan Toko Online Anda

Jangan takut untuk menggunakan iklan jika Anda ingin lebih serius dalam mengembangkan toko online. Salah satu bentuk advertising yang paling efektif adalah PPC, atau pay-per-click advertising, seperti Google Adwords atau Facebook ads.

Untuk beriklan di internet, Anda harus mengandalkan keyword. Nantinya Anda membuat ads yang muncul di hasil pencarian dan mengarahkan orang-orang untuk masuk ke halaman produk atau beranda utama website. Jika menggunakan Facebook advertising, iklan toko Anda akan muncul di feed user atau pada sidebar.

Sebelum memutuskan untuk memakai jasa iklan, lakukanlah riset dan pengecekan terhadap semua hal terkait bisnis online. Tentunya yang ingin Anda buat adalah iklan yang bisa mendatangkan keuntungan.

Mulailah dengan menggunakan layanan iklan murah. Setelah yakin bisnis bisa berkembang dengan pesat, buatlah iklan yang akan meningkatkan konversi.

Iklan berbayar menawarkan suatu fitur canggih yang disebut retargeting. Dengan fitur ini, Anda bisa menampilkan iklan ke orang-orang yang mungkin saja sudah lebih dulu membuka situs eCommerce Anda atau mereka yang ada di daftar email.

Karena mereka akhirnya tahu siapa Anda dan bisnis online seperti apa yang coba dihadirkan, para pelanggan akan lebih sering datang dan berbelanja.

5. Susun Strategi Konten Jangka Panjang

Situs eCommerce memang identik dengan bisnis dan kegiatan jual-beli. Namun, bukan berarti eCommerce sama sekali tidak bisa dimaksimalkan untuk konten.

Sebagai contoh, Anda bisa membuat konten berdasarkan keyword yang berhubungan dengan niche, menaikkan peringkat di search engine, dan mengarahkan trafik ke situs Anda. Bahkan Anda dapat membuat dan memaksimalkan konten yang didedikasikan khusus untuk media sosial (seperti Pinterest yang telah disebutkan di atas).

Di samping itu, Anda juga dapat membuat konten berupa deskripsi singkat suatu produk sehingga pelanggan bisa memutuskan apakah mereka akan membeli produk tersebut atau tidak.

Strategi konten adalah salah satu cara paling tepat dalam meningkatkan awareness terhadap brand Anda dan juga menjaga reputasi brand. Keberadaan konten pun sangat efektif dalam mendatangkan trafik yang tinggi. Salah satu metode untuk mewujudkan strategi konten adalah dengan membuat blog.

Berikut tiga panduan yang coba kami sediakan bagi Anda yang ingin tahu cara membuat toko online dikenal melalui konten:

Kesimpulan

Butuh usaha dan kerja keras untuk membuat toko online sendiri. Untungnya, di artikel ini, Anda sudah mendapatkan informasi dan gambaran umum mengenai hal apa saja yang harus dipersiapkan untuk mengonlinekan situs eCommerce dari awal.

Dengan toko online, Anda bisa membangun kerajaan bisnis dari modal yang kecil, kemudian meningkat hingga menjadi situs eCommerce dengan penghasilan jutaan rupiah. Karena pasar eCommerce tidak pernah redup dan terus berkembang, ada jaminan bahwa bisnis Anda bisa berhasil di tahun-tahun berikutnya.

Sebelum kami mengakhiri artikel ini, ingatlah bahwa pelanggan adalah ‘roda penggerak’ bisnis Anda. Mereka jugalah yang menentukan apakah bisnis Anda bisa tetap berjalan atau malah bangkrut. Maka dari itu, layanilah mereka layaknya orang spesial.

Bangunlah hubungan yang kuat dengan pelanggan Anda dan bantulah mereka bilamana mengalami masalah. Jangan lepaskan pelanggan yang sudah setia dengan Anda.

Jadi, kapan waktu terbaik untuk buat toko online? Sekarang! Lakukan riset, dan brainstorming berbagai ide produk. Carilah tutorial mengenai cara buat toko online. Buatlah produk MVP. Lalu onlinekan toko Anda dan lakukan penjualan pertama!

Author
Penulis

Faradilla A.

Faradilla, yang lebih akrab disapa Ninda, adalah Content Marketing Specialist di Hostinger. Ia suka mengikuti tren teknologi, digital marketing, dan belajar bahasa. Melalui tutorial Hostinger ini, Ninda ingin berbagi informasi dan membantu pembaca menyelesaikan masalah yang dialami. Kenali Ninda lebih dekat di LinkedIn.