Cara Menggunakan ChatGPT untuk Membuat Artikel Blog (2024)

Apabila dimanfaatkan dengan tepat, Chatbot seperti ChatGPT (Generative Pre-trained Transformer) bisa membantu Anda melakukan berbagai tugas dengan mudah, termasuk menulis artikel dan mengoptimasi blog.

Berkat teknologi machine learning dan NLP, tool canggih ini bisa menghasilkan postingan blog yang lengkap hanya dari input singkat. ChatGPT juga bisa membantu Anda melakukan tugas lain seputar pembuatan konten, seperti brainstorming, riset kata kunci, dan analisis pesaing.

Namun, hasil yang diberikan oleh tool AI terkadang tidak bisa diprediksi. Nah, untuk membantu Anda memanfaatkan tool ini secara efisien, kami akan menjelaskan cara menggunakan ChatGPT untuk blogging, lengkap dengan contoh prompt yang bisa Anda gunakan.

Cara Menggunakan ChatGPT untuk Membuat Artikel dan Optimasi Blog

Tanpa basa-basi lagi, kami akan membagikan cara menggunakan ChatGPT untuk membuat artikel blog serta mengoptimasinya agar artikel Anda menarik banyak pembaca. Simak selengkapnya di bawah ini yuk!

1. Buat Rencana Konten

Saat membuat blog, Anda perlu menentukan niche dan target audiens dulu agar bisa memilih topik yang tepat untuk membuat konten. Saran kami, pilihlah topik populer yang Anda sukai sehingga Anda bisa menarik lebih banyak pembaca dan menulis artikel tanpa merasa terbebani.

Beberapa niche blog yang paling populer saat ini adalah teknologi, game, kesehatan, traveling, dan makanan. Setelah itu, Anda bisa meminta ChatGPT untuk menghasilkan ide dan topik konten berdasarkan niche Anda.

Pilih topik yang paling Anda sukai, lalu kembangkan menjadi subtopik dan judul postingan blog. ChatGPT akan menghasilkan beberapa opsi, yang bisa Anda manfaatkan untuk membuat kalender konten.

Contoh Prompt yang Bisa Dicoba

  • Tolong berikan saran ide topik atau judul untuk menulis artikel blog tentang [niche] ya.
  • Bantu sarankan subtopik yang terkait dengan [topik] dong.
  • Tolong buatkan judul untuk postingan blog tentang [subtopik].

2. Lakukan Riset Kata Kunci

Riset kata kunci adalah proses menganalisis kata-kata atau istilah yang kemungkinan akan digunakan seseorang di mesin pencari untuk menemukan informasi yang mereka inginkan. Dengan strategi SEO ini, konten Anda bisa menjangkau audiens yang tepat.

Nah, daripada repot-repot mencari kata kunci satu per satu, Anda bisa menggunakan ChatGPT untuk menghasilkan banyak kata kunci sekaligus sesuai judul postingan blog Anda. Tentukan apakah Anda memerlukan kata kunci pendek atau panjang untuk hasil yang lebih akurat.

Namun, ChatGPT tidak memiliki data kata kunci lengkap seperti volume pencarian, tren, dan tingkat kesulitannya. Metrik-metrik penting ini bisa membantu Anda mengoptimalkan peringkat artikel di halaman hasil mesin pencari (SERP).

Solusinya, Anda bisa menggunakan tool SEO untuk membuat strategi kata kunci yang lebih akurat dan efektif. Ada beberapa tool riset kata kunci gratis yang bisa Anda gunakan, seperti Google Search Console.

Contoh Prompt yang Bisa Dicoba

  • Buatkan daftar kata kunci pendek untuk postingan blog tentang [judul].
  • Sarankan kata kunci panjang untuk postingan blog tentang [judul].

3. Analisis Content Gap dengan Kompetitor

Analisis kompetitor dilakukan dengan mempelajari kata kunci, internal link, dan kualitas artikel yang mendapatkan peringkat tinggi di mesin pencari guna menemukan content gap atau topik yang belum ada di blog Anda tapi sudah dibahas oleh kompetitor.

Hal ini membantu Anda mendapatkan ide untuk menyempurnakan strategi SEO secara lebih efektif guna menaikkan peringkat artikel di SERP.

Biasanya, Anda harus mempelajari artikel kompetitor dan menganalisis kata kunci mereka satu per satu dengan tool SEO seperti Google Search Console atau Ahrefs. Apabila menggunakan ChatGPT, Anda bisa melakukan tugas-tugas ini cukup dengan memberikan prompt singkat.

Anda juga bisa meminta ChatGPT untuk membuat daftar kata kunci dan backlink dari artikel blog yang berada di peringkat teratas. Kemudian, Anda bisa meminta saran topik tambahan untuk membuat konten yang berkualitas di blog Anda.

Contoh Prompt yang Bisa Dicoba

  • Buatkan analisis lengkap tentang content gap dalam konten [postingan kompetitor].
  • Cantumkan semua backlink yang mengarah ke [postingan kompetitor].
  • Analisis dan tuliskan kata kunci yang digunakan dalam [postingan kompetitor].

Penting! Apabila ChatGPT tidak bisa mengakses URL, Anda bisa copy-paste artikel kompetitor dalam prompt Anda.

4. Buat Topic Cluster

Topic cluster adalah kumpulan konten yang memiliki topik dan kata kunci terkait. Cluster memberikan dukungan dalam hal konteks dan cakupan konten secara lebih lengkap, yang membantu menjawab istilah pencarian pengguna secara lebih efisien.

Dengan clustering, kata kunci Anda bisa mencakup lebih banyak maksud pencarian, bukan hanya topik tertentu. Contohnya, topik ‘smartphone mid-range terbaik untuk fotografi’ dan ‘smartphone mid-range dengan baterai tahan lama’ sama-sama mengandung kata kunci ‘smartphone mid-range’.

Dengan menjawab maksud pencarian secara lebih lengkap, Anda bisa meningkatkan traffic organik dan menaikkan peringkat blog. Membahas subtopik dalam konten juga akan membantu Anda membangun struktur website yang lebih optimal melalui internal link.

Dalam hal ini, manfaatkan ChatGPT untuk mengelompokkan kata kunci Anda ke dalam cluster yang relevan. Namun, sebaiknya jangan memasukkan terlalu banyak kata kunci dalam prompt karena Anda mungkin akan menjumpai error. Terkadang, Anda juga perlu mencoba beberapa kali sampai mendapatkan hasil yang memuaskan.

Contoh Prompt yang Bisa Dicoba

  • Buatkan topic cluster untuk postingan blog tentang [judul] menggunakan kata kunci [daftar kata kunci].

5. Buat Kerangka Postingan Blog

Setelah merencanakan konten, mulailah membuat struktur postingan blog dan kembangkan artikel Anda berdasarkan kerangka tersebut. Tips dari kami, pertimbangkan aspek-aspek berikut ini saat merencanakan struktur postingan:

  • Panjang artikel. Jumlah kata di setiap bagian postingan blog Anda.
  • Judul. Jumlah judul (heading) dan subheading dalam postingan Anda beserta isinya.
  • Konten. Konten dan kata kunci yang akan disertakan di setiap bagian.
  • Alur konten. Keterkaitan antara setiap judul dari atas ke bawah.

Gunakan ChatGPT untuk membuat kerangka postingan blog yang lengkap menggunakan judul sebagai prompt. Anda juga bisa menentukan kata kunci yang akan disertakan, lalu tool AI ini akan menyarankan judul beserta penempatannya.

Anda bisa menggunakan prompt satu kalimat untuk menghasilkan kerangka artikel dengan cepat. Namun, hasilnya mungkin terlalu umum karena kurangnya referensi. Meskipun Anda bisa menyesuaikannya lagi, prosesnya mungkin akan cukup lama dan merepotkan.

Jadi, sebaiknya gunakan prompt yang mendetail dengan memasukkan informasi seperti jumlah kata total, target audiens, gaya, nada, dan format postingan. Dengan demikian, ChatGPT akan memiliki lebih banyak referensi data untuk menghasilkan kerangka postingan yang lebih spesifik.

Contoh Prompt yang Bisa Dicoba

  • Buatkan kerangka postingan blog tentang [judul]. Targetkan kata kunci yang relevan dalam judul.
  • Buatkan kerangka postingan blog tentang [judul] dengan kata kunci berikut dalam judul [daftar kata kunci].

6. Mulai Tulis Konten yang Lengkap

Setelah membuat kerangka postingan, Anda bisa mengembangkannya menjadi artikel lengkap. Namun, Anda harus membuat bagiannya satu per satu karena ChatGPT hanya bisa menghasilkan sekitar 500 kata dalam setiap output.

Anda juga harus menentukan kata kunci dalam setiap input prompt untuk membantu chatbot AI ini memahami konteks postingan serta membantunya memasukkan kata kunci secara otomatis.

Meskipun Anda bisa menggunakan ChatGPT untuk membuat artikel blog yang SEO-friendly dengan cepat, sebaiknya jangan copy-paste output yang dihasilkan begitu saja karena ChatGPT masih mungkin memberikan informasi yang salah, bahkan plagiarisme.

Selalu ingat hal-hal berikut ini saat menulis artikel menggunakan ChatGPT:

  • Jangan hanya mengandalkan AI. Konten yang dihasilkan oleh AI sering kali tidak memiliki gaya dan sentuhan pribadi penulisnya. Untuk membuat konten dengan ciri khas Anda sendiri, hanya gunakan ChatGPT untuk mengembangkan ide awal dalam proses penulisan Anda.
  • Hasilkan output secara berulang. Anda bisa memasukkan prompt secara berulang di ChatGPT untuk mendapatkan output lain. Manfaatkan fitur ini untuk menghasilkan lebih banyak referensi guna membantu Anda menulis konten yang berkualitas.
  • Tuliskan prompt secara spesifik. Tool berteknologi AI bekerja dengan menggunakan analisis data dan mengandalkan input pengguna untuk menghasilkan konten. Prompt yang mendetail akan membantu ChatGPT menghasilkan output yang lebih baik.
  • Cek ulang hasilnya secara manual. Tool AI writer sangat mungkin menghasilkan konten yang mengandung kesalahan fakta dan tidak original. Sebelum menerbitkan postingan, selalu periksa ulang dan edit lagi artikel Anda secara manual.

Selain konten tertulis, Anda juga bisa menambahkan gambar agar postingan Anda lebih menarik. Namun, karena versi gratis ChatGPT tidak bisa menghasilkan gambar, Anda bisa mencoba berlangganan versi Plus atau menggunakan tool AI untuk membuat gambar.

Contoh Prompt yang Bisa Dicoba

  • Buatkan paragraf pengenalan untuk postingan blog tentang [judul].
  • Tuliskan tiga paragraf untuk bagian kesimpulan dari postingan blog berjudul [judul].
  • Tambahkan konten untuk bagian [nama judul] dengan kata kunci: [daftar kata kunci].

7. Tambahkan Bagian Tanya Jawab (FAQ)

Beberapa blog memiliki bagian Tanya Jawab (FAQ) dalam artikelnya yang mencantumkan beberapa pertanyaan populer tentang topik artikel yang dibahas. Meskipun tidak begitu penting, bagian ini memiliki beberapa manfaat:

  • Meningkatkan pengalaman pengguna. Pembaca mungkin akan merasa kurang puas kalau tidak bisa menemukan jawaban atas pertanyaan mereka dalam artikel Anda. Dengan menambahkan bagian khusus untuk FAQ, Anda bisa membantu pembaca menemukan solusinya dengan cepat.
  • Featured snippet mesin pencari. Mesin pencari sering kali mengambil cuplikan artikel dari bagian FAQ untuk menjawab pertanyaan pengguna secara langsung di halaman hasilnya. Nah, cuplikan ini muncul di halaman pertama SERP sehingga bisa membantu mengarahkan lebih banyak traffic ke blog Anda.
  • Pencarian organik. Dengan menambahkan bagian FAQ, Anda bisa menargetkan kata kunci tambahan, terutama long-tail keyword. Kata kunci ini memiliki volume pencarian yang lebih rendah, namun lebih spesifik dan efektif dalam mengarahkan traffic.
  • Membangun kredibilitas. Penulis bisa menunjukkan keahliannya dengan menjawab pertanyaan yang relevan di bagian FAQ. Hal ini membantu membangun kredibilitas dan otoritas di industri yang ditekuni.

Untuk membuat bagian FAQ, beri tahu ChatGPT tentang judul postingan blog Anda dan jumlah pertanyaan yang Anda inginkan. Agar pertanyaan yang dihasilkan mampu menjawab maksud pencarian dengan tepat, gunakan tool SEO untuk memeriksanya.

output tentang faq dalam artikel yang dihasilkan oleh chatgpt

Selain itu, periksa semua jawaban secara manual karena ChatGPT bisa menghasilkan informasi yang tidak masuk akal atau tidak konsisten. Kami juga menyarankan untuk menambahkan kutipan atau link ke sumber lain untuk meningkatkan kredibilitas.

Contoh Prompt yang Bisa Dicoba

  • Tuliskan 3 pertanyaan untuk bagian FAQ dalam artikel [judul artikel] beserta jawabannya. Pastikan untuk menyertakan beberapa kata kunci utama di dalamnya.

8. Optimasi Artikel untuk Mesin Pencari

Selain mengoptimalkan kata kunci, Anda juga perlu menerapkan strategi SEO blog lainnya agar website Anda muncul di halaman pertama mesin pencari. Anda bisa memanfaatkan ChatGPT sebagai tool AI untuk optimasi website seperti berikut ini:

  • Meta tag. ChatGPT bisa menyarankan meta title dan meta description yang dioptimalkan untuk SEO berdasarkan judul postingan Anda. Selain meningkatkan kemampuan crawling, elemen meta juga membantu menyediakan lebih banyak informasi tentang konten Anda kepada pembaca.
  • Schema markup. Schema markup adalah kode yang memberikan informasi tambahan kepada mesin pencari tentang postingan blog Anda, seperti penulis atau jenis konten. Dengannya, mesin pencari bisa memahami konten Anda dengan lebih baik dan mengoptimalkan performa website Anda di SERP.
  • Alt-text. Alt-text membantu menjelaskan konten gambar Anda kepada mesin pencari. Anda bisa membuat alt-text dengan meminta deskripsi gambar dan kata kunci pada ChatGPT.
  • Saran internal link. Strategi internal link yang optimal membantu mesin pencari melakukan crawling pada konten blog Anda dengan lebih baik untuk membantu menaikkan peringkatnya. Gunakan ChatGPT untuk menemukan daftar konten yang bisa disisipi internal link ke postingan Anda.

Contoh Prompt yang Bisa Dicoba

  • Buatkan meta tag untuk postingan blog [judul].
  • Tuliskan kode untuk schema markup postingan blog [judul].
  • Berikan saran internal link untuk postingan blog [judul].
  • Tolong buatkan alt-text untuk gambar tentang [deskripsi gambar].

9. Promosikan Artikel di Media Sosial dan Newsletter

Mengandalkan mesin pencari mungkin belum cukup untuk menarik pembaca ke blog Anda. Jadi, Anda tetap harus mempromosikan blog menggunakan email atau social media marketing untuk mendapatkan lebih banyak traffic.

Gunakan ChatGPT untuk membuat konten media sosial berdasarkan judul postingan blog Anda dan menyertakan hashtag yang relevan agar konten lebih mudah ditemukan oleh pembaca. Tergantung pada platformnya, konten yang dihasilkan akan berbeda-beda.

Untuk newsletter melalui email marketing, Anda juga bisa menggunakan prompt yang sama. Karena ChatGPT akan secara otomatis membuat isi dan subjek email, Anda hanya perlu mengganti beberapa hal dalam output yang dihasilkan.

Contoh Prompt yang Bisa Dicoba

  • Buat tweet untuk mempromosikan artikel blog saya [judul] dengan hashtag yang relevan dan kata kunci berikut: [daftar kata kunci].
  • Tulis postingan promosi Facebook untuk artikel [judul postingan blog Anda] dengan hashtag yang relevan dan kata kunci berikut: [daftar kata kunci].
  • Buatkan konten newsletter untuk mempromosikan artikel blog saya [judul] kepada para subscriber melalui email.

Tips Berguna

Mau membuat blog tanpa repot? Gunakan website builder Hostinger! Platform ini sudah menyertakan fitur blog bawaan, SEO, tool AI untuk menulis konten, dan logo maker online.

Kesimpulan

ChatGPT adalah tool canggih yang bisa dimanfaatkan oleh para blogger untuk menulis artikel dengan cepat. Dengannya, pengguna cukup memasukkan input singkat untuk melakukan berbagai tugas seputar blogging, mulai dari perencanaan hingga pemasaran konten.

Di artikel ini, kami sudah menjelaskan cara menggunakan ChatGPT untuk membuat artikel blog dan mengoptimasinya. Berikut adalah cara menulis artikel dengan ChatGPT yang bisa Anda ikuti:

  • Buat rencana konten. Temukan ide, topik, dan judul berdasarkan niche blog Anda.
  • Lakukan riset kata kunci. Buat daftar kata kunci untuk konten Anda sesuai dengan judul postingan blog.
  • Analisis content gap dengan kompetitor. Pelajari kata kunci dan konten blog milik kompetitor untuk membantu menyusun strategi konten yang lebih efektif.
  • Buat topic cluster. Kelompokkan kata kunci yang dihasilkan ke dalam topic cluster untuk menjawab lebih banyak maksud pencarian pengguna.
  • Buat kerangka artikel. Gunakan ChatGPT untuk membuat kerangka artikel blog, termasuk judul dan topik untuk setiap bagian.
  • Mulai buat konten lengkap. Kembangkan setiap bagian kerangka dan masukkan kata kunci Anda untuk membuat postingan blog lengkap.
  • Tambahkan bagian FAQ. Tambahkan bagian FAQ untuk menargetkan long-tail keyword dan meningkatkan pengalaman pengguna.
  • Optimasi postingan blog. Buat meta description, meta title, internal link, dan schema markup postingan blog untuk menaikkan peringkatnya di mesin pencari.
  • Promosikan artikel blog. Buat postingan media sosial dan newsletter untuk mempromosikan blog Anda dan mendapatkan lebih banyak traffic.

Ingat, untuk mendapatkan hasil terbaik, gunakan prompt yang mendetail agar ChatGPT bisa mendapatkan lebih banyak referensi. Selain itu, Anda bisa bereksperimen dengan berbagai prompt dan menghasilkan ulang output untuk mendapatkan hasil yang memuaskan.

Nah, kalau ingin menggunakan semua teknologi AI ini untuk membuat blog, Anda bisa mencoba AI website builder dari Hostinger. Dengannya, Anda bisa mendesain website, menulis artikel, dan mengoptimasinya untuk mesin pencari tanpa perlu ribet.

Tanya Jawab (FAQ) Cara Menggunakan ChatGPT untuk Membuat Artikel Blog

Di bagian ini, kami akan menjawab beberapa pertanyaan umum tentang cara menulis artikel dengan ChatGPT.

Apakah ChatGPT Bagus untuk Menulis Artikel Blog?

ChatGPT mampu menganalisis artikel blog lain dengan topik yang serupa dan menggunakan informasi yang dikumpulkannya untuk menghasilkan output. Namun, informasi tersebut mungkin tidak akurat. Selalu cek lagi fakta dalam output yang dihasilkan oleh ChatGPT dan tambahkan referensi untuk memastikan kredibilitasnya.

Apakah ChatGPT Bisa Menulis Artikel Blog Lengkap?

Ya, tapi ChatGPT hanya bisa menghasilkan artikel pendek yang kurang lebih terdiri dari 500 kata menggunakan satu prompt. Untuk menulis konten lengkap, Anda harus membuat setiap bagiannya satu per satu. Namun, pastikan untuk mengedit semuanya lagi secara manual karena ChatGPT mungkin bisa membuat Anda terkena masalah plagiarisme.

Bisakah ChatGPT Membantu Mengoptimasi Konten?

Ya, ChatGPT bisa membantu Anda mengoptimasi konten blog, menaikkan peringkatnya, dan menarik lebih banyak pembaca. Anda bisa memasukkan kata kunci yang relevan, menghasilkan meta tag, dan menulis schema markup secara otomatis untuk konten. Jangan lupa, gunakan tool SEO lain seperti Google Keyword Planner atau Ahrefs saat meneliti kata kunci karena data ChatGPT mungkin tidak akurat.

Author
Penulis

Faradilla A.

Faradilla, yang lebih akrab disapa Ninda, adalah Content Marketing Specialist di Hostinger. Ia suka mengikuti tren teknologi, digital marketing, dan belajar bahasa. Melalui tutorial Hostinger ini, Ninda ingin berbagi informasi dan membantu pembaca menyelesaikan masalah yang dialami. Kenali Ninda lebih dekat di LinkedIn.